Konten dari Pengguna

Mengenal Kelistrikan Pada Sel Saraf dan Cara Menghasilkannya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
30 Oktober 2024 15:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi. Kelistrikan pada sel saraf. Sumber: Pexels / Google DeepMind
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi. Kelistrikan pada sel saraf. Sumber: Pexels / Google DeepMind
ADVERTISEMENT
Sistem tubuh manusia merupakan sistem yang cukup kompleks dalam menunjang berbagai aktivitas manusia. Dalam sistem tubuh manusia, semua dikendalikan oleh otak dan diaktifkan melalui sinyal listrik. Sinyal listrik ini dihasilkan melalui sistem kelistrikan pada sel saraf.
ADVERTISEMENT
Sistem saraf memiliki fungsi untuk mengantarkan sinyal listrik ke seluruh bagian tubuh manusia. Neuron yang merupakan sel saraf akan bertanggung jawab terhadap proses penghantaran listrik ke seluruh tubuh.

Mengenal Kelistrikan Pada Sel Saraf

Ilustrasi. Kelistrikan pada sel saraf. Sumber: Pexels / Fayette Reynolds M.S.
Dikutip dari Buku Ajar Anatomi Fisiologi Manusia, Uswatun Hasanah dkk, (2023:42), sel saraf atau neuron merupakan sel-sel yang sangat kompleks. Neuron memiliki fungsi untuk mencetuskan dan menghantarkan impuls listrik.
Sel saraf atau neuron merupakan unit dasar dan fungsional sistem saraf yang memiliki sifat exitability atau siap memberikan respons saat stimulasi. Karena itu, sel saraf memiliki fungsi yang sangat penting di dalam sistem tubuh manusia.
Adapun kelistrikan pada sel saraf terdiri dari otak, sumsum tulang belakang, dan neuron atau sel-sel saraf. Neuron terdiri dari tiga jenis yaitu neuron sensorik, neuron motorik dan interneuron.
ADVERTISEMENT
Pada proses penghantaran listrik, sel saraf akan menghantarkan listrik dari satu sel ke sel yang lain. Oleh karena itu, berikut ini proses penghantaran listrik oleh sel saraf.

Cara Menghasilkan Kelistrikan Pada Sel Saraf

Ilustrasi. Kelistrikan pada sel saraf. Sumber: Pexels / Turek
Pada sel manusia, terdapat beberapa ion kalium yang bersifat negatif dan berada di luar sel terdapat ion natrium yang bersifat positif. Ion kalium dan natrium dibatasi oleh membran sel. Karena itu, saat tubuh beristirahat maka tubuh akan bersifat negatif karena banyaknya ion kalium ketimbang ion natrium.
Dengan lebih banyaknya ion kalium dibandingkan ion natrium maka dapat menghasilkan potensial membran sebesar -70 milivolt. Membran sebesar -70 milivolt ini yang merupakan hasil kelistrikan yang diciptakan.
ADVERTISEMENT
Demikian informasi mengenai kelistrikan pada sel saraf. Sel saraf memiliki peran penting dalam proses penghantaran sinyal listrik dalam sistem tubuh manusia. Semoga bermanfaat. (RFL)