Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Mengenal Komponen Utama pada Semua Pembangkit Energi Listrik
2 Oktober 2024 15:51 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Tanpa adanya pembangkit listrik, produktivitas manusia bisa terhambat hingga menyebabkan kerugian di berbagai sektor. Oleh karena itu, para ahli terus berupaya menciptakan inovasi seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Pengertian dan Sejarah Pembangkit Listrik
Sebelum membahas tentang komponen utama pada semua pembangkit energi listrik, perlu untuk memahami definisinya terlebih dahulu. Pembangkit listrik merupakan alat untuk menghasilkan listrik sekaligus menjadi sumber energi listrik terbesar.
Pembangkit listrik pertama kali beroperasi di San Fransisco tahun 1879. Awal mulanya, pembangkit ini menggunakan dua dinamo dan menghasilkan listrik yang cukup untuk 22 unit lampu.
Kemudian Thomas Alva Edison menciptakan pembangkit listrik tenaga uap tahun 1882. Pembangkit ini bekerja dengan enam generator yang masing-masing mampu menyuplai 100 kW listrik.
ADVERTISEMENT
Edson juga mengembangkan pembangkit listrik tenaga air dengan yang berkapasitas 25 kW. Setelah itu, banyak pembangkit listrik bermunculan. Penyebarannya tidak hanya di negara-negara Amerika dan Eropa, melainkan seluruh dunia.
Apa Komponen Utama pada Semua Pembangkit Energi Listrik?
Menurut buku Seri Sains: Listrik, Taufiq Hidayat, S. T (2019:18), semua pembangkit energi listrik mempunyai komponen utama yang sama, yaitu turbin dan generator, serta dilengkapi dengan tenaga penggerak.
Turbin harus bergerak agar bisa menghasilkan energi mekanik. Kemudian diubah menjadi energi listrik oleh generator. Sementara itu, untuk menggerakkan turbin membutuhkan tenaga penggerak berupa air, angin, panas bumi, uap, dan lainnya.
Proses kerjanya diawali dengan tenaga penggerak yang berfungsi menghidupkan turbin. Lalu, turbin akan berputar dan menggerakkan generator. Di dalam generator terdapat komponen penting magnet dan kumparan.
ADVERTISEMENT
Saat poros generator mulai berputar, maka terjadi perubahan fluks magnet. Kondisi ini menghasilkan tegangan dan arus listrik yang akan disalurkan melalui kabel jaringan listrik. Pada akhirnya, listrik bisa digunakan oleh manusia .
Arus listrik yang dihasilkan oleh generator, yaitu arus listrik bolak-balik. Jenis arus ini memungkinkan listrik untuk didistribusikan secara efisien ke berbagai lokasi, sehingga bisa memenuhi kebutuhan energi yang terus meningkat.
Jadi, komponen utama pada semua pembangkit energi listrik adalah turbin dan generator. Pembangkit energi listrik tidak hanya berfungsi sebagai sumber energi, tetapi juga penghubung antara sumber daya alam dan kebutuhan manusia. (ALF)