Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Mengenal Nilai Budaya dalam Hikayat dan Nilai Lainnya
28 Oktober 2024 15:48 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Nilai budaya dalam hikayat adalah salah satu nilai yang terkandung dalam jenis karya sastra tersebut. Hikayat adalah karya sastra yang berbentuk cerita rakyat. Umumnya menceritakan tentang kerajaan, bangsawan atau tokoh-tokoh pada jaman dahulu.
ADVERTISEMENT
Hikayat memiliki ajaran dan cerita yang disampaikan secara turun temurun. Oleh sebab itu, hikayat banyak mengandung nilai-nilai yang bisa dipelajari. Beberapa nilai yang terkandung dalam hikayat adalah nilai budaya, nilai moral, nilai sosial, nilai agama, dan lainnya.
Nilai Budaya dalam Hikayat dan 5 Nilai Lainnya
Nilai budaya dalam hikayat mengandung adat istiadat, kebiasaan atau bagaimana pandangan hidup orang-orang pada masa itu. Selain nilai budaya, hikayat juga memiliki lima nilai lainnya.
Dikutip dari buku Sejarah 2, Sardiman (2008:123), hikayat merupakan karya sastra yang bercerita tentang sejarah yang menarik, penuh dengan keajaiban atau hal-hal yang terkadang tidak masuk akal. Umumnya, hikayat ditulis dalam bentuk karangan bebas atau prosa.
Adapun penjelasan mengenai nilai yang terkandung di dalam hikayat adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
1. Nilai Budaya
Nilai budaya dalam hikayat mencerminkan adat istiadat, kebiasaan, atau budaya yang hidup dalam masyarakat tersebut. Contoh nilai budaya yang biasanya terdapat dalam hikayat yaitu kebiasaan gotong royong, menghormati orang tua, menghotmati pemimpin, dan lainnya.
2. Nilai Moral
Nilai moral adalah yang berkaitan dengan akhlak, tingkah laku, budi pekerti, dan perilaku tentang mana yang baik dan mana yang buruk. Nilai moral ini biasanya muncul dalam hikayat untuk menunjukkan kepada pembaca, nilai mana yang sepatutnya dicontoh dan mana yang tidak.
3. Nilai Sosial
Nilai sosial menggambarkan interaksi dalam hubungan antar masyarakat. Umumnya, nilai sosial yang digambarkan dalam hikayat adalah tentang kerjasama, sopan santun, keadilan, kepedulian, kebersamaan, dan toleransi.
4. Nilai Agama
Beberapa hikayat sering kali menyisipkan nilai agama atau nilai religius ke dalamnya. Nilai agama merupakan nilai yang berkaitan dengan kepercayaan akan keberadaan Tuhan. Nilai ini bantu memberikan pesan kepada pembaca untuk taat beragama dan menjalankan perintah Tuhan.
ADVERTISEMENT
5. Nilai Edukasi
Nilai edukasi dalam hikayat mengandung nilai-nilai pengajaran. Umumnya berkaitan dengan perubahan sikap atau sifat salah satu tokoh dari sifat yang kurang baik menjadi lebih baik. Nilai tersebut bisa membantu pembaca untuk belajar mana yang baik dan yang buruk.
6. NIlai Estetika
Seperti karya sastra lainnya, hikayat juga memiliki nilai estetika. Nilai ini bisa dilihat dari keindahan gaya bahasa yang digunakan, metafora yang puitis, dan lainnya. Nilai ini bisa memberikan pengalaman membaca yang menghibur dan mendalam.
Selain nilai budaya dalam hikayat, nilai-nilai lainnya seperti nilai sosial, nilai moral, nilai agama dan lainnya bisa menjadi panduan bagi para pembaca untuk berperilaku di masa ini dan masa depan. Sebab, nilai-nilai yang terkandung dalam hikayat umumnya bersifat universal. (YAS)
ADVERTISEMENT