Mengenal Pengertian, Gejala, dan Penyebab Panic Attack

Penyebab panic attack. Sumber :[pexels.com/Shvets Production]

Gangguan kesehatan mental yang seringkali terjadi adalah gangguan panik. Panic attack atau gangguan panik merupakan kondisi serius yang tidak bisa diatasi sendiri. Penyebab panic attack sendiri bisa dari faktor sosial, biologis, maupun psikologis.

Rata-rata gangguan jiwa memiliki penyebab yang sama seperti pernah mengalami trauma, ada masalah pada struktur otak, bullying, pola asuh yang kurang tepat, dan sebagainya. Oleh karena itu untuk pemulihannya memerlukan bantuan dari ahli kesehatan mental.

Pengertian Panic Attack

Penyebab panic attack. Sumber :[pexels.com/Liza Summer]

Mengutip dari laman Kementerian Kesehatan Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan, yankes.kemkes.go.id, pengertian panic attack atau gangguan panik merupakan salah satu jenis gangguan kecemasan ditandai dengan “serangan panik” yang terus menerus terjadi .

Penderita gangguan panik umumnya akan merasa panik yang sangat dahsyat secara tiba-tiba dan biasanya ada pencetusnya. Tidak hanya perasaan panik saja melainkan juga menimbulkan gejala fisik yang membuat penderitanya semakin panik.

Gejala fisik tersebut meliputi badan gemetar, jantung berdebar-debar, pernapasan sulit, pusing, mual, lemas, dan sebagainya. Seringkali penderita yang mengalami serangan panik berpikir bahwa ada masalah kesehatan.

Tidak jarang penyintas akan pergi ke dokter berulang kali untuk memeriksakan kondisinya. Padahal fisiknya tidak bermasalah melainkan psikisnya. Gangguan panik bisa menyerang siapa saja, tetapi paling umum menyerang orang berumur 18-45 tahun.

Penyebab Panic Attack

Penyebab panic attack. Sumber :[pexels.com/Cottonbro Studio]

Penyebab panic attack baik yang menyerang anak-anak maupun remaja bisa karena tiga faktor yaitu sosiokultural, psiko edukatif, dan biologis. Berikut penjelasan selengkapnya mengenai penyebab panic attack:

1. Faktor Sosiokultural

Lingkungan tempat seseorang tumbuh bisa berpengaruh pada perkembangan mental seseorang. Contohnya adalah pernah mengalami tindakan bullying selama sekolah dulu. Jika tidak segera diatasi maka bisa menimbulkan trauma yang cukup dalam.

2. Faktor Genetik

Orang tua atau keluarga yang memiliki gangguan panik bisa menurun ke anak-anaknya. Namun hal ini tetap dapat dicegah apabila orang tua menerapkan pola asuh yang tepat serta mengajarkan gaya hidup sehat.

3. Faktor Psiko Edukatif

Penyebab panic attack terakhir adalah karena masalah perkembangan kepribadian sejak bayi sampai dewasa.

Gejala Panic Attack

Penyebab panic attack. Sumber :[pexels.com/Andrea Piacquadio]

Ketika gejala gangguan panik muncul, orang tersebut akan kehilangan kendali atas dirinya. Berikut ini beberapa gejala gangguan panik yang sering terjadi:

Baca Juga: Stigma Negatif Kesehatan Mental

Penyebab panic attack seseorang bisa karena tiga faktor yaitu biologis, psiko edukatif, dan sosiokultural. Semua gangguan mental tidak bisa disepelekan karena apabila tidak segera diobati kondisinya dapat memburuk. (GTA)