Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Mengenal Pola Aliran Sungai Rektangular dan Jenis Lainnya
6 Mei 2024 10:33 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Pola aliran sungai memiliki bermacam-macam jenis. Salah satunya adalah pola aliran sungai rektangular yang memiliki ciri tertentu. Hal ini dipengaruhi faktor geografi dan lainnya.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Geografi: Jelajah Bumi dan Alam Semesta oleh Hartono (PT Grafindo Media Pratama:121), pola aliran rektangular memiliki ciri utama sungai induknya dengan anak-anak sungainya membelok dengen membentuk sudut 90 derajat. Biasanya terdapat di daerah patahan.
Pola Aliran Sungai Rektangular dan Lainnya
Pola aliran sungai rektangular ditunjukkan dengan arah yang tegak lurus di antara sungai induk dengan anak-anak sungainya. Biasanya dapat ditemui di wilayah batuan kapur atau patahan.
Berikut jenis-jenis pola aliran sungai lainnya yang penting diketahui.
1. Dendritik
Pertama, pola aliran sungai dendritik adalah bentuk sungai yang terbentuk dari bebatuan atau endapan sedimen. Umumnya terdapat pada daerah yang horizontal di dataran rendah. Pola alirannya juga tidak tertaur dan mirip dengan ranting-ranting pohon.
ADVERTISEMENT
2. Trellis
Trellis adalah pola aliran sungai yang sering ditemui pada daerah yang memiliki banyak lapisan sedimen. Induk sungai dari aliran ini akan sejajar dengan anak-anak sungai lainnya. Lantas pertemuan keduanya akan membentuk sudut siku-siku .
3. Paralel
Pola aliran sungai paralel adalah jenis aliran yang memiliki arah hampir sejajar antara sungai satu dan lainnya. Hal ini karena dipengaruhi oleh keadaan bidang yang berbentuk lereng. Sehingga kemiringannya curam dan terjal.
4. Radial (Sentrifugal)
Radial adalah pola aliran sungai yang memiliki bentuk lingkaran dan memusat ke daerah tertentu. Sehingga anak sungai akan mengarah pada satu titik dengan bentuk melingkar. Hal ini akan membuat waktu yang dibutuhkan tiap aliran hampir sama dalam menuju penjurunya. Biasanya ditemui di daerah lereng Gunung Semeru atau Gunung Ijen di Jawa Timur.
ADVERTISEMENT
5. Radial (Sentripetal)
Terakhir, terdapat pola radial yang membuat aliran sungai dari berbagai arah akan menuju ke satu titik pusat lokasi tertentu. Pada pola ini akan ditemui ciri khas daerah cekungan atau disebut juga dengan danau.
Baca Juga: Ciri-ciri Sungai Hujan beserta Pengertiannya
Dapat disimpulkan, pola aliran sungai rektangular akan memiliki ciri khusus yaitu terdapat aliran sungai yang menghilang secara tiba-tiba ke dalam tanah. Semoga bermanfaat! (NUM)