Mengenal Zone Marking dalam Sepak Bola sebagai Bentuk Pertahanan Tim

Ilustrasi zone marking dalam sepak bola adalah. sumber: pexels /Alexander Nadrilyanski

Zone marking dalam sepak bola adalah istilah yang digunakan untuk menyebut sistem pertahanan di area tim itu sendiri. Strategi ini merupakan cara pemain menjaga daerah pertahanannya dari serangan tim lawan.

Dalam sepak bola, strategi demi mencapai kemenangan juga berkaitan dengan cara bertahan suatu tim. Tak heran, zone marking juga sangat berpengaruh pada hasil pertandingan.

Zone Marking dalam Sepak Bola adalah Sistem Pertahanan bagi Tim

Ilustrasi zone marking dalam sepak bola adalah. sumber: Pexels/Franco Monsalvo

Menurut buku Kepelatihan Sepak Bola: Taktik dan Praktik, Ketut Chandra Adinata Kusuma,S.Pd, M.Pd. (2021:139), pengertian zone marking atau space covering adalah setiap pemain bertugas menjaga pemain lawan yang sedang berada di daerahnya.

Dalam taktik ini, sebagai pemain dituntut agar mampu melakukan pergerakan dengan pasti. Pemain harus jeli dan cepat tanggap dalam menerima tanggung jawab penjagaan pemain lawan yang masuk ke dalam zonanya.

Pada olah raga sepak bola, sistem pertahanan ini lebih menonjolkan sikap kerjasama dari pada peran individu pada masing-masing pemain sepak bola. Karena dalam pertahanan individu sering terjadi kalah cepat atau tertipu. Namun dengan zone marking, kekosongan dalam penjagaan pertahanan akan berkurang.

Kelebihan dan Kekurangan Zone Marking

Ilustrasi zone marking dalam sepak bola adalah. sumber: Pexels/Sebastian Angarita

Zone marking dalam sepak bola adalah hal yang penting dilakukan dengan penuh perhitungan. Tentu saja cara tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan sebagai sistem penjagaan ruang dalam bertahan. Berikut penjelasan tentang kelebihan zone marking.

1. Efektif dalam Pergerakan

Kelebihan zone marking antara lain adalah efektivitas di dalam pergerakan pada saat menjaga lawan, sehingga energi tidak terkuras.

2. Membuat Pertahanan Seimbang

Selanjutnya adalah membuat pertahanan lebih seimbang. Zone marking membuat posisi setiap pemain seimbang, teratur, dan tidak berat sebelah saat bola berhasil direbut kembali dari lawan. Dengan demikian lebih banyak support yang tersedia bagi pemain yang membawa bola.

Adapun kelemahan zone marking adalah.

1. Rawan Salah Paham

Kelemahan zone marking adalah daerah perbatasan antar zona menjadi sangat rawan, apabila permain lawan menggiring bola di daerah perbatasan antara dua zona sering terjadi lempar tanggung jawab karena salah paham.

2. Kesulitan Bertahan Jika Serangan Tiba-tiba

Jika terjadi serangan tiba-tiba berubah dari sayap kanan ke sayap kiri, pertahanan sering kali kerepotan, lawan yang sering berubah membuat pemain bertahan kesulitan mempelajari cara bermain lawan.

Baca Juga: 3 Jenis Pull Up untuk Postur Tubuh yang Ideal

Jadi zone marking dalam sepak bola adalah sebuah cara dalam sebuah sistem pertahanan area, untuk menjaga pergerakan lawan. Taktik ini menuntut pemain untuk jeli dan sigap saling bekerja sama agar sukses bertahan. (DVA)