Konten dari Pengguna

Nilai Raba dari Suatu Permukaan Disebut Apa? Ini Penjelasannya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
5 April 2024 17:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Nilai Raba dari Suatu Permukaan Disebut. Sumber: Pixabay/garageband
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Nilai Raba dari Suatu Permukaan Disebut. Sumber: Pixabay/garageband
ADVERTISEMENT
Nilai raba dari suatu permukaan disebut apa? Pertanyaan ini mungkin pernah terlintas di pikiran. Terlebih saat sedang mempelajari ilmu seni rupa.
ADVERTISEMENT
Nilai raba dari suatu permukaan tidak terlepas dari fakta bahwa setiap benda pasti mempunyai permukaan yang berbeda-beda. Mulai dari permukaan halus sampai permukaan kasar.

Nilai Raba dari Suatu Permukaan Disebut Apa?

Ilustrasi Nilai Raba dari Suatu Permukaan Disebut. Sumber: Pixabay/Mondswinge
Nilai raba dari suatu permukaan disebut sebagai tekstur. Tekstur sendiri termasuk ke dalam salah satu elemen dalam seni rupa.
Dikutip dari buku Menyusun Layout Iklan dengan CorelDRAW, Adi Kusrianto (2010:32), tekstur adalah nilai raba dari suatu permukaan. Dalam penerapannya, tekstur dapat berpengaruh terhadap unsur visual lainnya, yaitu kejelasan titik, kualitas garis, keluasan bidang dan ruang, serta intensitas warna.
Tekstur, atau yang sering kali disebut juga dengan rasa bahan, selain menyangkut permukaan benda, juga dapat dinikmati dengan dilihat dan diraba permukaannya.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan wujudnya, tekstur terdiri atas dua jenis, yaitu tekstur asli dan tekstur buatan. Berikut penjelasannya.

1. Tekstur Asli

Tekstur asli merupakan jenis tekstur yang dapat dilihat dan diraba, karena bendanya mempunyai tekstur tersendiri. Salah satu contoh tekstur asli adalah batu, ampelas, dan bulu ayam.

2. Tekstur Buatan

Tekstur buatan adalah jenis tekstur yang terdapat pada bidang dua dimensi melalui pengolahan unsur warna, ruang, nada, dan garis yang memberi kesan tertentu pada mata orang yang melihatnya.
Selain itu, berdasarkan karakter nilai rabanya yang bisa dirasakan secara fisik maupun imajiner, tekstur terbagi ke dalam dua jenis.

1. Tekstur Nyata

Tekstur nyata adalah tekstur yang ketika diraba secara fisik akan menunjukkan suatu permukaan yang kasar. Dengan kata lain, terdapat kesamaan antara hasil rabaan dengan penglihatan.
ADVERTISEMENT

2. Tekstur Semu

Tekstur semu adalah tekstur yang hanya terlihat oleh mata, tetapi ketika diraba tidak dapat dirasakan sebagaimana yang dilihat. Oleh karena itu, jenis tekstur ini hanya akan memberikan kesan imajinatif pada perasaan saja.
Sebagai contoh, saat sebuah tekstur tampak kasar, tetapi ketika diraba ternyata sebaliknya, yaitu terasa halus.
Itu dia penjelasan mengenai nilai raba dari suatu permukaan yang merupakan pengertian dari tekstur. Semoga ulasan ini dapat menambah pemahaman seputar tekstur yang merupakan salah satu elemen dalam ilmu seni rupa. (YAS)