Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
Pengertian Bilangan Desimal beserta Contoh dan Cara Menghitungnya
21 September 2023 18:43 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Ilustrasi bilangan desimal. Sumber: Pixabay/TheDigitalArtist](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01havcepv9kpz1tcysvvshz5r2.jpg)
ADVERTISEMENT
Banyak jenis bilangan yang dapat diketahui dalam pelajaran matematika, salah satunya yaitu bilangan desimal. Bilangan desimal menurut bentuknya termasuk dalam kelompok bilangan pecahan.
ADVERTISEMENT
Bilangan ini merupakan salah satu bentuk bilangan yang terdiri dari bilangan bulat dan pecahan yang dituliskan dengan tanda koma. Apa saja contoh bilangan desimal dan bagaimana cara menghitungnya?
Pengertian Bilangan Desimal
Dikutip dalam buku Rangkaian Logika oleh Fitriaty Pangerang, S.T., M.T. , Ir. Daniel Kambuno, M.T., Zainal Abidin, dkk (2023:11) bilangan desimal terdiri dari 10 simbol angka yaitu 0 hingga 9. Karena terdiri dari 10 digit nilai suatu bilangan desimal ditentukan oleh posisinya dalam suatu data.
Dalam pembelajaran matematika , selain sebagai sebuah bilangan yang berbeasis 10, bilangan desimal juga bisa diartikan sebagai bilangan persepuluh, perseratus, perseribu dan seterusnya.
Bilangan ini memiliki ciri khas dalam penulisannya, yaitu menggunakan tanda koma sebagai pemisah bilangan bulat dan bilangan pecahannya. Angka yang di depan tanda koma adalah bilangan bulat, sedangkan di belakang koma merupakan pecahan.
ADVERTISEMENT
Contoh Bilangan Desimal
Bilangan desimal memiliki banyak bentuk, di bawah ini adalah contoh berdasarkan penulisannya dengan berbagai bentuk.
1. Satu Angka di Belakang Koma
Angka nol merupakan bilangan bulat yang menempati nilai satuan, sedangkan angka tiga menempati bilangan persepuluhan. Contoh: 0,7
2. Dua Angka di Belakang Koma
Angka satu merupakan bilangan bulat yang menempati nilai satuan, angka dua merupakan bilangan persepuluhan, dan angka empat adalah bilangan perseratusan. Contoh: 2,34
3. Banyak Angka di Belakang Koma
Selain bilangan desimal dengan satu atau dua angka di belakang koma, bilangan ini juga dapat memuat banyak angka di belakang koma. Jumlah angka di belakang koma bisa berjumlah tiga, empat, atau bahkan lebih .Contoh: 1,1454
Cara Menghitung Bilangan Desimal
Dalam menghitung bilangan desimal, baik penjumlahan, pengurangan, perkalian maupun pembagian, hal penting yang harus diperhatikan adalah letak tanda komanya. Berikut penjelasan lengkapnya.
ADVERTISEMENT
1. Penjumlahan dan Pengurangan
Dalam menjumlahkan dan mengurangkan pecahan desimal bisa menggunakan cara bersusun. Kemudian, tanda koma diletakkan sejajar atau lurus.
2. Perkalian
Dalam perkalian desimal harus ada setidaknya dua buah bilangan desimal. Dalam mengalikan pecahan desimal dengan cara susun ke bawah, caranya sama seperti perkalian bilangan bulat biasa, dengan meletakkan tanda koma sejajar atau lurus.
3. Pembagian
Dalam membagi pecahan desimal, jadikan bilangan pecahan desimal menjadi bilangan bulat dengan cara mengalikan dengan bilangan 10, 100, 1.000, dan seterusnya.
4. Pembulatan Bilangan Desimal ke Satuan Terdekat
Aturan pembulatan bilangan desimal adalah apabila angka desimal bilangan yang dibulatkan kurang dari 5 (0,1,2, dan 4), maka angka tersebut dibuang dan diganti nol. Kemudian jika lebih dari atau sama dengan 5, maka angka satuan terdekat dinaikkan satu. Contohnya:
ADVERTISEMENT
Baca juga: Pengertian, Jenis, beserta Fungsi Supplier
Demikian pengertian bilangan desimal beserta contoh dan cara menghitungnya. Perlu diingat bahwa pada bilangan ini terdapat dua jenis bilangan, yaitu bilangan bulat dan bilangan pemecahnya yang dipisahkan dengan tanda koma. (MRZ)
ADVERTISEMENT