Pengertian CRM (Customer Relationship Management) Beserta Fungsi dan Contohnya

CRM adalah. Sumber: Pixabay/ geralt

CRM adalah singkatan dari Customer Relationship Management. Istilah ini tak asing lagi di dunia pemasaran. CRM sendiri diartikan sebagai sebuah strategi yang mengelola hubungan perusahaan dan pelanggan melalui sebuah alat.

Dalam buku Manajemen Pemasaran Jasa oleh Dwi Dewianawati, (2023:120), tujuan CRM adalah untuk meningkatkan hubungan dan keuntungan jangka panjang melalui pemahaman yang lebih baik tentang perilaku pelanggan.

Sehingga, dapat dikatakan CRM adalah komponen yang cukup penting bagi sebuah perusahaan untuk membangun hubungan baik dengan konsumen.

Pengertian dan Fungsi CRM

CRM adalah. Sumber: Pixabay/ StartupStockPhotos

CRM adalah sebuah alat yang bertindak sebagai penyimpanan untuk menyatukan seluruh aktivitas penjualan, pemasaran, dan dukungan pelanggan, serta menyederhanakan proses, kebijakan, dan karyawan dalam satu platform.

Tren model kerja jarak jauh di masa kini membuat CRM sangat dibutuhkan oleh perusahaan. Hal ini bermaksud agar tim penjualan yang berjarak jauh tetap produktif. Selain itu, CRM inilah yang membuat para rekan kerja berkolaborasi dan berinteraksi dengan pelanggan dengan mudah.

Fungsi dari CRM adalah untuk mengetahui seluruh perilaku dan kebutuhan pelanggan. Kemudian dari analisis tersebutlah perusahaan memberikan sebuah pelayanan yang maksimal dan optimal.

Tak hanya itu, CRM juga sebagai alat untuk mempertahankan sebuah hubungan yang ada. Sebab, kesuksesan sebuah bisnis bergantung pada seberapa jauh perusahaan mengetahui tentang pelanggan dan memenuhi kebutuhan mereka.

Contoh CRM

CRM adalah. Sumber: Pixabay/StartupStockPhotos

CRM adalah sebuah alat yang menjadi andalan perusahaan dalam mengetahui kebutuhan sang pelanggannya. Tentunya, banyak perusahaan yang menggunakan CRM dalam sistem penjualannya.

Berikut contoh Customer Relationship Management (CRM) yang dapat untuk dijadikan referensi.

1. Industri Kesehatan

Pada industri kesehatan, CRM dibutuhkan untuk menyimpan berbagai data, seperti data pasien yang selalu update, peralatan medis, data karyawan, obat-obatan, dan masih banyak lainnya.

Sehingga penggunaan CRM dapat memudahkan seluruh data disimpan secara lengkap dan otomatis. Selain itu, juga dapat dikelola dengan baik melalui CRM.

2. Industri Retail

Dalam industri retail, fungsi CRM adalah aplikasi yang mengatur segala jenis aktivitas penjualan. Contohnya adalah mengatur stok barang, akuntansi, laporan pendapatan, dan lain-lain.

Penggunaan CRM juga sangat meminimalisir terjadinya kesalahan dalam proses penjualan jika dilakukan secara manual.

3. Industri Konstruksi

Pemanfaat dalam industri konstruksi CRM adalah alat yang digunakan untuk menjalin hubungan baik dengan mitra bisnis. Sehingga dari hubungan tersebut menambah peluang mendapatkan proyek baru.

Baca Juga: CRM: Pengertian, Tujuan, dan Manfaatnya bagi Perusahaan

Demikianlah penjelasan mengenai pengertian CRM, fungsi, dan contohnya di lingkungan sekitar. Semoga bermanfaat! (NUM)