Konten dari Pengguna

Pengertian dan Contoh Perubahan Sosial yang Direncanakan

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
5 Juli 2023 17:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Contoh Perubahan Sosial yang Direncanakan. Sumber: Pexels/Kaique Rocha
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Contoh Perubahan Sosial yang Direncanakan. Sumber: Pexels/Kaique Rocha
ADVERTISEMENT
Ada berbagai faktor yang dapat memengaruhi perubahan sosial, baik dari dalam maupun luar masyarakat itu sendiri. Salah satu bentuk perubahan sosial adalah perubahan yang direncanakan atau yang disengaja untuk mencapai tujuan tertentu. Tentunya terdapat berbagai macam contoh perubahan sosial yang direncanakan.
ADVERTISEMENT
Sebab, perubahan sosial yang direncanakan adalah perubahan yang dilakukan secara sadar dan terencana oleh individu, kelompok, atau lembaga dalam masyarakat.

Contoh Perubahan Sosial yang Direncanakan

Ilustrasi Contoh Perubahan Sosial yang Direncanakan. Sumber: Pexels/iSAW Company
Mengutip dari buku Sociology: A Brief but Critical Introduction karya Anthony Giddens, dari revolusi teknologi hingga perubahan politik dan budaya, perubahan sosial mencerminkan evolusi yang tak terelakkan. Meski demikian, ada juga contoh perubahan sosial yang direncanakan.
Hal tersebut karena pengertian perubahan sosial yang direncanakan mencakup berbagai upaya dan tindakan yang diarahkan untuk mencapai perubahan yang diinginkan dalam struktur sosial, nilai-nilai, norma, dan institusi masyarakat.
Perubahan sosial yang direncanakan sering kali melibatkan kebijakan, program, atau proyek yang dibuat oleh pemerintah, organisasi, atau kelompok masyarakat dengan tujuan memperbaiki kondisi sosial, ekonomi, budaya, atau lingkungan.
ADVERTISEMENT
Contoh perubahan sosial yang direncanakan dapat meliputi berbagai bidang kehidupan, seperti pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan pembangunan infrastruktur.
Misalnya, dalam bidang pendidikan, pemerintah dapat merencanakan perubahan sosial dengan melaksanakan program peningkatan akses dan mutu pendidikan, pembangunan sarana dan prasarana pendidikan, atau reformasi kurikulum.
Contoh lainnya adalah perubahan sosial dalam bidang kesehatan, di mana pemerintah atau organisasi kesehatan dapat merencanakan program peningkatan akses pelayanan kesehatan, kampanye penyuluhan tentang gaya hidup sehat, atau pembangunan fasilitas kesehatan yang lebih baik.
Dalam lingkup lingkungan, perubahan sosial yang direncanakan dapat berupa program pengelolaan sampah yang lebih baik, pengurangan emisi gas rumah kaca, atau penghijauan kota.
Perubahan sosial yang direncanakan membutuhkan pemahaman mendalam tentang kondisi masyarakat, masalah yang perlu diselesaikan, serta langkah-langkah yang tepat untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
ADVERTISEMENT
Dalam banyak kasus, perubahan sosial yang direncanakan juga memerlukan partisipasi aktif masyarakat agar dapat terlaksana dengan efektif dan berkelanjutan.
Melalui kebijakan, program, dan proyek yang direncanakan dengan baik, perubahan sosial yang diinginkan dapat terwujud dan masyarakat dapat mencapai tingkat kesejahteraan yang lebih baik.
Namun, perlu diingat bahwa perubahan sosial yang direncanakan juga harus mempertimbangkan keberlanjutan, partisipasi masyarakat, dan dampak jangka panjang yang mungkin terjadi. (ARR)