Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Pengertian dan Jenis-Jenis Polutan yang dapat Mencemari Lingkungan
11 Januari 2024 14:15 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sekarang ini polusi menjadi salah satu masalah yang dihadapi oleh hampir semua negara di dunia. Oleh karena itulah, kini semakin banyak kampanye peduli lingkungan untuk meminimalisir polusi yang semakin parah. Namun, sebenarnya apa saja jenis-jenis polutan?
ADVERTISEMENT
Sebab, meski sebagian besar masyarakat familiar dengan istilah polusi, tetapi masih banyak orang yang kurang memahami jenis daripada polutan itu sendiri. Padahal memahami jenis polutan yang ada dapat menjadi langkah awal untuk memerangi polusi.
Pengertian dan Jenis-Jenis Polutan
Mengutip dari buku Sansevieria, Lanny Lingga (2008:84), pengertian polutan adalah materi penyebab polusi yang dapat berupa gas, cairan, atau padat. Adapun jenis-jenis polutan yang penting untuk diketahui adalah sebagai berikut.
1. Polutan Udara
Polutan udara merupakan polutan yang ada di udara, seperti gas, debu, asap, dan partikel lain yang bisa menyebabkan pencemaran udara. Umumnya, polutan udara dihasilkan dari aktivitas manusia, seperti pabrik, kendaraan bermotor, kebakaran hutan, hingga aktivitas erupsi gunung berapi.
Adapun nitrogen oksida merupakan salah satu zat yang dapat menyebabkan terjadinya polusi udara.
ADVERTISEMENT
2. Polutan Air
Polutan air adalah polutan yang ada di dalam air, seperti bahan kimia, limbah domestik, dan limbah industri yang berpotensi merusak kualitas air dan menyebabkan kerusakan pada ekosistem air. Air yang tercampur zat kimia ini akan menyebabkan kerusakan dan matinya ekosistem air yang tersusun dari makhluk hidup maupun tumbuhan air.
3. Polutan Tanah
Polutan tanah adalah polutan yang ada di dalam tanah, seperti bahan kimia, limbah industri, dan limbah domestik yang bisa merusak struktur tanah serta menyebabkan kerusakan pada tanaman dan hewan.
Pencemaran tanah ini terjadi karena adanya limbah rumah tangga serta kegiatan pertanian dan pertambangan. Hal ini bisa terjadi karena adanya mikroorganisme di dalam tanah yang tidak bisa mengolah senyawa anorganik, terutama limbah.
ADVERTISEMENT
4. Polutan Cahaya
Polutan cahaya merupakan produksi cahaya secara berlebihan yang dihasilkan oleh perkotaan besar yang akan mengganggu aktivitas dari hewan nokturnal dan pola migrasi burung. Cahaya yang terlalu terang akan berakibat pada gangguan penglihatan manusia dan berpotensi menyebabkan gangguan pada mata.
5. Polutan Suara
Polutan suara adalah kebisingan dengan kekuatan berada di atas 85 desibel. Contohnya seperti suara konser musik rock, suara pengeboran tanah, suara sirine, suara mesin pesawat jet, dan lainnya.
Baca Juga: Jenis-Jenis Generator dan Prinsip Kerjanya
Jadi, itu dia jenis-jenis polutan yang menarik untuk disimak. Pastikan untuk senantiasa menjaga kelestarian lingkungan demi meminimalisir terjadinya polusi, ya. (Anne)