Konten dari Pengguna

Pengertian Konfigurasi Elektron beserta Penjelasan Prinsip Penulisannya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
28 Oktober 2023 17:09 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Pengertian Konfigurasi Elektron beserta Penjelasan Prinsip Penulisannya, foto:pixaby
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Pengertian Konfigurasi Elektron beserta Penjelasan Prinsip Penulisannya, foto:pixaby
ADVERTISEMENT
Materi konfigurasi elektron merupakan salah satu materi pelajaran kimia yang diajarkan waktu SMA. Definisi dari konfigurasi elektron adalah penggambaran susuan elektron dalam orbital-orbital atom.
ADVERTISEMENT
Pada suatu atom memiliki partikel subatomik neutron dan juga proton yang terletak di inti atom, serta terdapat elektron yang bergerak berkeliling di inti atom. Sehingga perlu mengetahui penjelasan mengenai konfigurasi elektron beserta prinsip penulisannya.

Mengenal Istilah Konfigurasi Elektron

Ilustrasi Mengenal Istilah Konfigurasi Elektron. foto:unsplash
Mengutip dari buku Rumus Lengkap Kimia SMA, Drs. Anwar Santoso (2008:28), pengertian konfigurasi elektron adalah penggambaran penyebaran ataupun susunan elektron di dalam atom.
Elektron-elektron yang mengalami pergerakan mengelilingi inti di tingkat energi tertentu, disebut dengan orbital-orbital dalam atom.
Orbital yang berada di posisi paling dekat dengan inti menggambarkan tingkat energi elektron yang paling rendah. Sedangkan yang berada di posisi paling jauh dengan inti menggambarkan tingkat energi elektron yang semakin tinggi.
ADVERTISEMENT
Banyaknya orbital pada setiap kulit adalah n^2. Hal ini karena pada tiap 1 orbital kandungan elektron maksimum hanya 2, sehingga setiap kulit atom mengandung maksimum 2n^2 elektron.
Untuk dapat menentukan konfiguraasi elektron, perlu memperhatikan aturan-aturan atau prinsip penulisannya yang akan dijelaskan pada penjelasan di bawah ini.

Prinsip Penulisan Konfigurasi Elektron menurut Ilmu Kimia

Ilustrasi Prinsip Penulisan Konfigurasi Elektron, foto:pixaby
Di dalam penulisan konfigurasi elektron, terdapat beberapa aturan yang harus diperhatikan. Konfigurasi elektron dapat dituliskan berdasarkan 2 macam yaitu, berdasarkan kulit dan berdasarkan konfigurasi elektron subkulit. Berikut penjelasannya.

1. Penulisan Konfigurasi Elektron berdasarkan Kulit

Penulisan konfigurasi elektron pada prinsip ini hanya digunakan untuk unsur-insur golongan logam utama. Pada prinsip ini dapat dirumuskan sebagai berikut.
Keterangan:
n = menunjukkan kulit atom
Contoh: 11Na: 2, 8, 1
ADVERTISEMENT

2. Penulisan Konfigurasi Elektron Berdasarkan Konfigurasi Elektron Subkulit

Penulisan konfigurasi elektron pada prinsip ini menggunakan 3 aturan, yaitu sebagai berikut.
Penulisan konfigurasi elektron berdasarkan asas afbau mengacu pada tingkat energi yang paling dalam di suatu atom. Di mana mulainya pengisian elektron dari tingkat yang energinya paling rendah ke tingkat yang energinya yang paling tinggi.
Dimulai dari urutan 1s, 2s, 2p, 3s, 3p, 4s, 3d, 4p, 5s, 4s, 5p, 6s, 4f, 5d, 6p, 4f, 5d, 6p, 7s, 5f, dan 6d.
Penulisan konfigurasi elektron berdasarkan asas larangan Pauli dinyatakan bahwa tidak mungkin terdapat 2 elektron yang berada di dalam 1 orbital yang memiliki 4 bilangan kuantum sama.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa 1 orbital maksimum hanya dapat ditempati oleh 2 elektron yang spinnya harus berbeda.
ADVERTISEMENT
Penulisan konfigurasi elektron berdasarkan kaidah Huns menyatakan di suatu subkulit terdiri dari beberapa orbital. Di mana di dalam pengisian elektron di suatu orbital dengan tingkat sama dan menempati energi yang sama.
Masing-masing elektron akan menempati dengan arah spin yang memiliki arah sama terlebih dahulu. Setelah terisi merata dengan spin searah (1/2 penuh), selanjutnya baru elektron-elektron akan membentuk suatu pasangan elektron yang penuh.
Dari penjelasan di atas, dapat diketahui bahwa konfigurasi elektron adalah penggambaran susunan elektron dalam orbital- orbital atom.
Dimana prinsip penulisannya berdasarkan kulit dan konfigurasi elektron subkulit. Berdasarkan subkulit menggunakan 3 aturan prinsip, yaitu asas afbau, asas larangan Pauli, dan kaidah Hund. Semoga ulasan tersebut dapat menjadi referensi belajar bagi siswa. (PAM)
ADVERTISEMENT