Pengertian Monoteisme, Jenis, dan Contohnya

Ilustrasi Monoteisme adalah. Sumber: Unsplash/Timothy Eberly

Ada beberapa macam kepercayaan yang ada di dunia ini. Salah satunya ialah monoteisme. Pengertian monoteisme adalah kepercayaan terhadap satu Tuhan. Sedangkan orang-orang pada zaman kuno menganut politeisme, yaitu menyembah banyak Tuhan atau Dewa.

Monoteisme mencirikan tradisi agama-agama, seperti Yudaisme, Kristen, dan Islam, dan unsur-unsur kepercayaan yang dapat dilihat di banyak agama lain.

Pengertian Monoteisme dalam Kepercayaan

Ilustrasi Monoteisme adalah. Sumber: Unsplash/Jack Sharp

Menurut buku The Greatest Philosophers, Kumara Ari Yuana (2010:13), konsep monoteisme ini ada di Yunani tercatat sejak Xenophanes dan lebih terkonsep dengan konsep ketuhanannya Plato, tetapi secara universal didominasi agama Ibrahim.

Monoteisme berasal dari kata 'monos' yang berarti tunggal dan 'theos' berarti Tuhan. Dalam konsep monoteisme memberikan kejelasan logika bahwa Sesuatu Yang Serba Maha atau Serba Ter- pasti harus 'satu'.

Kepercayaan berpikir melalui pengalaman dari manusia itu sendiri. Pikiran manusia berkembang dan mempertanyakan siapakah yang menghidupkan dan mematikan makhluk hidup, dan yang menciptakan alam semesta dan isinya.

Pertanyaan itulah yang terus dipikirkan manusia, sehingga muncul suatu pemikiran bahwa di luar dirinya ada sesuatu kekuatan yang besar dan tidak tertandingi oleh kekuatan manusia. Yang mereka percayai berasal dari kekuatan Tuhan Yang Maha Esa.

Jenis Monoteisme dan Contohnya

Ilustrasi Monoteisme adalah. Sumber: Unsplash/Rachid Oucharia

Terdapat berbagai bentuk jenis monoteisme. Berikut di antaranya.

Selanjutnya setelah memahami pengertian dan jenis monoteisme. Berikut contoh monoteisme di dalam agama-agama dunia.

1. Yudaisme

Menjadi salah satu agama monoteisme tertua di dunia. Salah satu benteng Yudaisme adalah keyakinan bahwa orang Yahudi memiliki perjanjian atau kesepakatan khusus dengan Tuhan.

2. Kristen

Dunia menggolongkan Kristen ke dalam agama monoteis. Kepercayaannya mengakui bahwa Allah ini satu, walaupun dalam pemahaman manusia Allah itu termanifestasi ke dalam tiga pribadi: Allah Bapa, Allah Anak, dan Allah Roh Kudus (bersama-sama disebut Tritunggal).

3. Islam

Dalam agama Islam, Tuhan hanya satu, yaitu Allah. Keberadaan tunggal Allah mutlak terdapat di dalam kitab suci Al-Qur'an. Allah di atas segalanya yang menguasai dunia dan seisi alam semesta.

4. Agama Baha'i

Pada kepercayaan Baha’i, ajaran Kristen seperti Tritunggal dipandang mengkompromikan pandangan Bahaʼi bahwa Tuhan itu tunggal dan tidak ada bandingannya. Dan keberadaan Keyakinan Bahaʼi merupakan tantangan bagi ajaran Islam tentang wahyu Muhammad.

Baca Juga: Pengertian Agama Samawi dan Agama Ardhi Beserta Ciri-cirinya

Jadi, monoteisme adalah kepercayaan kepada satu Tuhan. Sesuatu yang Maha Tinggi tersebut mereka agungkan. Setiap kepercayaan memiliki perbedaan, tetapi tetap pada tujuan yang sama, yaitu Tuhan. (DVA)