Pengertian Persekutuan Firma beserta Jenis dan Contohnya

Ilustrasi pengertian persekutuan firma. Sumber foto: Pixabay.com

Pengertian persekutuan firma adalah suatu persekutuan yang diadakan dengan tujuan menjalankan suatu perusahaan. Perusahaan tersebut berjalan dengan menggunakan nama bersama.

Persekutuan firma merupakan suatu badan yang didirikan oleh lebih dari satu orang dalam suatu perjanjian. Badan tersebut memiliki anggota yang bertanggung jawab secara bersama-sama terhadap pihak ketiga.

Pengertian Persekutuan Firma

Ilustrasi pengertian persekutuan firma. Sumber foto: Pixabay.com

Dikutip dari buku Hukum Perusahaan, Handri Raharjo, S.H (2012: 43), pengertian persekutuan firma adalah perserikatan yang diadakan berbagai pihak untuk menjalankan suatu perusahaan dengan memakai nama bersama.

Firma merupakan bagian dari suatu perkumpulan yang meliputi kerja sama, kepentingan bersama, serta kehendak dan tujuan bersama. Persekutuan dengan firma memiliki corak khusus dibandingkan dengan persekutuan perdata.

Dasar hukum persekutuan firma adalah pasal 16-35 KUHD. Pasal lainnya, yaitu yang ada dalam pasal KUH Perdata terkait dengan bagian dari persekutuan perdata.

Jenis dan Contoh Persekutuan Firma

Ilustrasi pengertian persekutuan firma. Sumber foto: Pixabay.com

Ada banyak contoh persekutuan firma di Indonesia. Baik yang bergerak di bidang jasa, umum, maupun yang lainnya. Jenis-jenis persekutuan firma beserta contohnya adalah sebagai berikut.

1. Firma Dagang

Firma dagang adalah salah satu jenis persekutuan firma yang bergerak dalam bidang perdagangan. Aktivitas perdagangan tersebut utamanya berfokus pada jual beli produk. Contoh firma dagang di Indonesia adalah Crocs, Nike, Diadora, dan lain sebagainya.

2. Firma Jasa

Jenis selanjutnya adalah firma jasa atau firma non dagang. Firma ini bergerak dalam bidang jasa yang berfokus pada penjualan suatu produk dengan mengandalkan jasa atau layanan. Contoh firma jasa, yaitu:

3. Firma Umum

Firma umum adalah jenis firma yang setiap anggota persekutuannya memiliki tanggung jawab atau kekuasaan yang tak terbatas. Hal ini berbeda sekali dengan firma dagang dan non dagang.

Setiap anggota dalam firma tersebut harus bertanggung jawab penuh terhadap kelangsungan hidup perusahaan.

Apabila perusahaan berada dalam kondisi memiliki hutang dan tak sanggup melunasi, maka setiap anggota dari firma ini berkewajiban membayar hutang dengan kekayaan pribadinya.

4. Firma Terbatas

Jenis lainnya adalah firma terbatas. Firma ini hampir sama dengan firma umum, hanya saja membatasi kekuasaan anggotanya.

Jika di firma umum anggota perusahaan memiliki kekuasaan yang tak terbatas, kebalikan di firma ini setiap anggotanya memegang sebuah kekuasaan yang terbatas.Contohnya yaitu Firma Sumber Rezeki, Firma Indo Eternity, Firma Multi Marketing, dan lain sebagainya.

Baca juga: Pengertian Firma sebagai Badan Usaha dan Cirinya

Demikian ulasan pengertian persekutuan firma beserta jenis dan contohnya. Badan usaha ini mendapatkan kewajiban untuk mendaftarkan NPWP yang terpisah dari kewajiban anggota pemiliknya. (MAE)