Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Konten dari Pengguna
Pengertian Play Stage beserta Tahapan Lainnya dalam Proses Sosialisasi
17 Februari 2025 18:47 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Memahami tahapan sosialisasi dalam kehidupan sehari-hari menjadi hal yang penting untuk diketahui. Pasalnya, sosialisasi menjadi proses untuk mempelajari pola-pola hidup masyarakat sesuai nilai, norma, dan kebiasaan yang berlaku.
Pengertian Play Stage dalam Sosialisasi
Pada proses sosialisasi, terdapat peran-peran yang harus dijalankan oleh individu. Oleh karena itu, para sosiolog sering menyebut sosialisasi sebagai teori mengenai peranan (role theory).
Pasalnya konsep diri seseorang berkembang melalui interaksinya dengan orang lain atau dikenal dengan istilah looking glass self. Diri yang berkembang melalui interaksi sosial dengan orang lain dapat dibedakan melalui beberapa tahapan.
Salah satunya tahap meniru atau play stage. Istilah play stage adalah tahapan seorang anak meniru sikap orang lain untuk dijadikan sikapnya sendiri. Pada tahapan ini, anak kecil akan menirukan peran yang dijalankan orang tua atau orang-orang terdekatnya.
ADVERTISEMENT
Tahap-Tahap Sosialisasi
Mengutip dari buku Bestie Book Sosiologi SMA/MA Kelas X, XI & XII Volume 1, The King Eduka (2022), adapun berikut ini penjelasan mengenai tahap-tahap dari sosialisasi yang dapat dipahami oleh pembaca.
1. Tahap Persiapan (Preparatory Stage)
Pada tahap ini, seorang manusia yang lahir di dunia menjadi anak dari orang tua, sehingga mereka dilatih untuk mengenal keadaan yang terdapat di dunia. Dalam tahapan ini, seorang anak sudah mencoba untuk meniru peran orang dewasa meskipun belum sempurna.
2. Tahap Meniru (Play Stage)
Di tahap ini seorang anak mulai belajar mengambil peran orang yang berada di sekitarnya. Mereka mulai menirukan peran yang dilihat, didengar, atau dijalankan oleh orang-orang yang berada di lingkungan sekitarnya.
3. Tahap Siap Bertindak (Game Stage)
Tahapan ini menjelaskan bahwa seorang anak yang meniru peran orang tuanya perlahan mulai mengerti arti, makna, serta tujuannya. Kemudian anak akan mulai bertindak pelan-pelan untuk siap menggantikan peran yang dijalankan oleh orang tuanya dengan penuh kesadaran.
ADVERTISEMENT
4. Tahap Penerimaan Norma Kolektif (Generalized Stage)
Dalam tahapan ini seseorang telah dianggap dewasa. Tahap ini membuat mereka memahami peran yang dijalankannya secara optimal. Misalnya, seorang murid yang memahami peran guru dan peran orang di sekelilingnya.
Itulah penjelasan mengenai play stage adalah tahapan dimana anak menirukan peran- peran yang dilakukan oleh orang dewasa yang berada di sekitarnya. Dengan memahami tahap-tahap sosialisasi di atas, orang tua bisa memantau perkembangan anaknya. (NTA)