Pengertian Sel, Struktur Penyusun dan Fungsinya

Ilustrasi pengertian sel. Foto: Pixabay.

Pengertian sel dalam ilmu Biologi adalah bagian unit terkecil yang ada pada kehidupan manusia. Tidak hanya manusia, sel juga ada pada setiap organisme atau makhluk hidup yang ada di bumi. Sel mempunyai struktur, fungsi dan tugas untuk membantu kehidupan organisme.

Perlu diketahui bahwa sel memiliki struktur, fungsi, dan tugas yang berbeda-beda. Hal ini ditentukan dari jenis sel. Adapun jenis sel utama yang harus diketahui, yaitu jenis sel prokariotik dan sel eukariotik.

Pengertian Sel

Ilustrasi pengertian sel. Foto: Pixabay.

Mengutip buku yang berjudul Teori Biologi Sel, Dwi Kameluh Agustina, S.Si., M.Pd, ‎Suharno Zen., M.Sc, ‎Dede Cahyati Sahrir, S.Pd.I., M.Pd (2021:1), pengertian sel adalah unit struktural dan fungsional dasar organisme. Organel sel memiliki beberapa fungsi penting untuk makhluk hidup.

Artinya adalah, sel bisa menyebabkan makhluk hidup dapat bertahan atau mati yaitu melalui aktivitas enzimatik pada sitoplasma. Sel pertama kali ditemukan pada 1665 oleh seorang ilmuwan asal Inggris yang bernama Robert Hooke.

Singkat cerita, Robert Hooke menemukan sel pada saat mengamati sayatan gabus dari batang tumbuhan yang sudah mati menggunakan mikroskop sederhana.

Dari mikroskop tersebut, ditemukan ruang-ruang kosong yang memiliki dinding tebal dan bervariasi. Ruang-ruang tersebut akhirnya dikenal oleh ilmuwan dan masyarakat sebagai sel.

Struktur Penyusun Sel

Ilustrasi pengertian sel. Foto: Pixabay.

Sel tidak terbentuk begitu saja. Sel mempunyai berbagai komponen yang nantinya akan membentuk struktur di dalamnya. Berikut struktur penyusun di dalam sebuah sel.

Fungsi Sel

Ilustrasi pengertian sel. Foto: Pixabay.

Sel mempunyai beberapa fungsi yang memiliki peran dalam berbagai hal salah satunya metabolisme. Berikut penjelasannya.

1. Sel untuk Metabolisme

Sel berfungsi sebagai metabolisme di dalam tubuh organisme. Metabolisme yang dimaksud adalah reaksi katabolik, yaitu senyawa kimia yang dirombak untuk menghasilkan energi. Tidak hanya itu, katabolic juga berfungsi sebagai bahan pembentukan senyawa lain, dan reaksi penyusunan komponen sel.

2. Sel sebagai Komunikasi

Sel bisa difungsikan sebagai alat komunikasi. Artinya, sel-sel ini dapat dengan mudah memberikan dan mengirimkan sinyal kembali kepada sel lainnya.

Hal ini dilakukan untuk menentukan interaksi antar organisme uniseluler, serta mengatur fungsi dan perkembangan tubuh organisme multiseluler.

Baca Juga: Mengenal Komposisi Penyusun Sel Tumbuhan beserta Fungsinya

Pengertian sel adalah unit struktural dan fungsional dasar yang dimiliki oleh organisme. Semoga informasi ini bermanfaat, dan menambah wawasan di bidang biologi.

(LFP)