Pengertian Superficial Learning dalam Pembelajaran di Sekolah

Ilustrasi superficial learning adalah. Sumber: unsplash.com/Kenny Eliason

Terdapat banyak jenis pembelajaran yang bisa diterapkan guru di sekolah salah satunya superficial learning. Superficial learning adalah salah satu cara agar siswa bisa fokus pada tujuan yang ingin dicapai.

Setiap siswa pasti memiliki impian yang berbeda-beda. Peran guru sangat penting untuk mengarahkan siswa agar fokus mengasah kemampuan dan keterampilan yang dimiliki.

Mengenal Superficial Learning di Sekolah

Ilustrasi superficial learning adalah. Sumber: unsplash.com/National Cancer Institute

Superficial learning adalah pembelajaran permukaan yaitu siswa hanya mempelajari tentang apa yang dibutuhkan untuk mencapai tujuannya. Adapun bentuk superficial learning yaitu surface learning.

Mengutip dari buku Strategi Belajar "Kedokteran", Gita Sekar Prihanti, (2015:371), pengertian surface learning adalah suatu bentuk dari superficial learning yang berfokus pada cara mendapatkan pengetahuan.

Hasil dari pembelajaran permukaan adalah pemahaman secara umum mengenai materi yang diajarkan. Adapun ciri-ciri superficial learning yaitu.

Contoh superficial learning yaitu siswa hanya berfokus mempelajari fakta untuk lulus ujian dan tidak tertarik tentang topik lainnya. Artinya, siswa tersebut tidak mempelajari topik yang kurang relevan karena tujuan akhirnya hanya lulus ujian.

Ada juga contoh lain yang sering dilakukan sehari-hari seperti melewatkan konten yang tidak relevan di media sosial karena hanya mencari topik tertentu saja. Misalnya cara membangun personal branding.

Konten apapun yang tidak relevan dengan cara membangun personal branding akan dilewatkan begitu saja.

Perbedaan Superficial Learning dan Deep Learning

Ilustrasi superficial learning adalah. Sumber: unsplash.com/Sam Balye

Selain superficial learning, ada juga deep learning yaitu pembelajaran yang berfokus pada menggali semua informasi untuk mendapat pengetahuan baru. Pembelajaran mendalam tepat bagi siswa yang menyukai topik tertentu secara mendalam.

Misalnya seseorang ingin mempelajari iklan di media sosial. Selain tentang kiat menghasilkan uang dari iklan, siswa juga mempelajari cara membuat konten yang tepat untuk memperluas jangkauan, psikologi penjualan daring, dan topik-topik lainnya.

Mempelajari dan memahami semua informasi akan membantu siswa menemukan ide untuk menjalankan bisnis daring.

Superficial learning adalah kebalikan dari deep learning atau pembelajaran mendalam. Guru bisa menerapkan pendekatan mana saja yang dirasa sesuai kebutuhan siswa di sekolah. (GTA)

Baca Juga: Apa Aspek Pembelajaran Mendalam yang Sulit Diterapkan? Inilah Jawabannya