Pengertian Tetapan Ionisasi beserta Contoh Soalnya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
Konten dari Pengguna
4 Desember 2023 18:09 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi pengertian tetapan ionisasibeserta contoh soalnya. Sumber: Pexels/Chokniti Khongchum
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pengertian tetapan ionisasibeserta contoh soalnya. Sumber: Pexels/Chokniti Khongchum
ADVERTISEMENT
Tetapan ionisasi adalah konsentrasi untuk asam lemah (Ka) dan basa lemah (Kb) yang berfungsi untuk mencari derajat ionisasi. Ketetapan ini dapat dipelajai dalam ilmu Kimia mengenai larutan asam dan basa.
ADVERTISEMENT
Pada dasarnya, ionisasi merupakan proses fisik mengubah atom atau molekul menjadi ion dengan menambahkan atau mengurangi partikel bermuatan, seperti elektron atau lainnya. Reaksi ionisasi asam atau basa lemah merupakan reaksi kesetimbangan.

Pengertian Tetapan Ionisasi

Ilustrasi pengertian tetapan ionisasi. Sumber: Pexels/Polina Tankilevitch
Dikutip dalam buku Belajar Kimia Secara Menarik untuk SMA/MA Kelas X, Das Salirawati, Fitria Meilina K, dan Jamil Suprihatiningrum (2007: 136), ionisasi adalah peristiwa terurainya senyawa menjadi ion-ion.
Sedangkan pengertian tetapan ionisasi adalah parameter kekuatan asam atau basa lemah di mana jika Ka dan Kb nya besar maka kekuatannya semakin besar. Kekuatan asam dan basa ditentukan oleh derajat ionisasinya.
Tetapan ionisasi asam (Ka) dan tetapan ionisasi basa (Kb) merupakan kekuatan asam dan basa yang dinyatakan oleh tetapan kesetimbangan. Reaksi kesetimbangan berasal dari peruraian Asam dan basa dalam air menjadi ion
ADVERTISEMENT
Melalui penjelasan sebelumnya dapat diketahui bahwa tetapan ionisasi terbagi menjadi 2 macam yaitu tetapan ionisasi asam dan tetapan ionisasi basa yang memiliki rumus berbeda, yaitu

1. Tetapan Ionisasi Asam (Ka)

HA(aq) <==> H+(aq) + A–(aq)
Ka= [(H)+][(A)-]/[HA]
[H+] = [A–] maka
Ka=[(H)+]2/ [HA]
[H+]2 = Ka x [HA]
[H+]= √Ka x [HA]

2. Tetapan Ionisasi Basa (Kb)

Kb= [(L)+] [(OH)-]/[LOH]
[(OH)-] = [LOH] maka
Kb=[(OH)-]2/ [LOH]
[OH-]= √Kb x [LOH]

Contoh Soal Tetapan Ionisasi

Ilustrasi contoh soal tetapan ionisasi. Sumber: Pexels/Kaboompics .com
Agar dapat memahami penjelasan di atas, simak contoh soal tetapan ionisasi berikut ini.
Contoh Soal
Tetapan ionisasi asam lemah H2SO3 adalah 1 x (10)-5. Berapa persenkah asam itu terionisasi dalam larutan dengan konsentrasi 0,1 M dan 0,001 M?
Jawab:
ADVERTISEMENT
Reaksi: H2SO3 (aq) → 2H+ (aq) + SO32- (aq)
α = √(Ka/M)
α = √[1 × (10)-5)]/[1 × (10)-1]
α = √[1×(10)-4]
α = (10)-2
α = 0,01
α = 0,01 x 100% = 1%
Jadi H2SO3 0,1 M terurai atau terionisasi sebanyak 1%
Reaksi: H2SO3 (aq) → 2H+ (aq) + SO32- (aq)
α = √(Ka/M)
α = √[21 × (10)-5]/[1 × (10)-3]
α = √[1×(10)-2]
α = (10)-1
α = 0,1
α = 0,1 x 100% = 10%
Jadi, H2SO3 0,001 M terurai atau terionisasi sebanyak 0,1 atau 10%.
Dapat disimpulkan bahwa tetapan ionisasi adalah ketetapan yang digunakan dalam menentukan banykanya asam lemah atau basa lemah yang terurai dalam air. (MRZ)
ADVERTISEMENT