Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Pengertian Transmisi Tenaga Listrik beserta Salurannya
20 November 2023 16:57 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Istilah pengertian transmisi tenaga listrik beserta salurannya mungkin masih asing di telinga sebagian kalangan. Padahal dampak transmisi tenaga listrik selalu dirasakan oleh masyarakat setiap harinya.
ADVERTISEMENT
Tenaga listrik merupakan energi yang terjadi karena perpindahan elektron dari suatu tempat ke tempat lain. Adapun listrik merupakan energi yang sangat bermanfaat bagi masyarakat dalam berbagai bidang, sehingga dibutuhkan transmisi tenaga listrik.
Pengertian Transmisi Tenaga Listrik
Energi listrik dibangkitkan pada pusat-pusat pembangkit listrik yang umumnya memiliki lokasi yang jauh dari daerah-daerah pengguna konsumen listrik. Karena itu, energi listrik yang dibangkitkan harus disalurkan melalui suatu saluran transmisi.
Dikutip dari buku Analisa Sistem Tenaga, Sigi Syah Wibowo (2018:21), saluran trasmisi merupakan media yang digunakan untuk mentransmisikan tenaga listrik dari pembangkit listrik sampai distributor station hingga sampai ke konsumen pengguna listrik.
Dengan kata lain, transmisi tenaga listrik dapat diartikan sebagai proses penghantaran tenaga listrik secara besar-besaran dari pembangkit listrik menuju gardu listrik.
ADVERTISEMENT
Jika transmisi saling terhubung, maka akan membentuk sebuah jaringan yang disebut dengan jalur transmisi.
Untuk diketahui, penghantar transmisi terbuat dari ACSR, sedangkan isolatornya terbuat dari porselin. Untuk menara transmisi dibangun dari konstruksi besi atau baja. Namun, di kota-kota tertentu, menara transmisi menggunakan kabel tanah.
Saluran Transmisi Tenaga Listrik
Sigi Syah Wibowo (2018:20-21) dalam bukunya menjelaskan bahwa terdapat dua saluran transmisi yang dibagi berdasarkan cara penyalurannya, yaitu saluran udara dan saluran bawah tanah.
Agar lebih memahami kedua saluran ini, berikut penjelasan lengkapnya.
1. Saluran Udara
Disebut juga dengan istilah overhead lines, saluran udara menyalurkan daya listrik melalui kawat-kawat yang digantung pada menara atau tiang transmisi dengan perantaraan isolator-isolator.
ADVERTISEMENT
Kawat konduktor biasanya terbuat dari paduan alumunium yang dijadikan beberapa untai, meski terkadang juga diperkuat dengan untaian baja di bagian intinya.
Salah satu kekurangan utama saluran udara adalah jika terjadi kondisi cuaca yang ekstrem, seperti rendahnya temperatur dan kencangnya tiupan angin, energi listrik akan berpotensi terputus.
2. Saluran Bawah Tanah
Saluran bawah tanah merupakan saluran transmisi yang menggunakan konduktor-konduktor berisolasi yang ditanam di kedalaman tertentu di bawah tanah.
Dibandingkan saluran udara, saluran bawah tanah tidak terpengaruh oleh cuaca buruk, hujan angin, bahaya petir, dan sebagainya. Selain itu, saluran bawah tanah dinilai lebih estetis karena tidak mengganggu pandangan.
Meski begitu, biaya pembangunan saluran bawah tanah jauh lebih mahal dan perbaikannya jauh lebih sulit bila terjadi gangguan dibandingkan saluran udara.
ADVERTISEMENT
Demikian penjelasan mengenai pengertian transmisi tenaga listrik beserta salurannya. Semoga ulasan ini dapat meningkatkan pemahaman seputar transmisi tenaga listrik. (YAS)