Konten dari Pengguna

Penulisan Idul Fitri yang Benar sesuai Kaidah Bahasa Indonesia

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
29 Maret 2025 15:14 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi penulisan idul fitri yang benar - Sumber: pixabay.com/ornaw
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penulisan idul fitri yang benar - Sumber: pixabay.com/ornaw
ADVERTISEMENT
Penulisan Idul Fitri yang benar sampai saat ini masih menjadi pertanyaan bagi banyak orang, terutama saat membuat ucapan resmi atau informal. Beberapa orang menulisnya sebagai "Iedul Fitri," "Idhul Fitri," atau "Idul Fitri," sehingga menimbulkan kebingungan.
ADVERTISEMENT
Padahal, dalam kaidah bahasa Indonesia yang baku, penulisan yang tepat tidak seperti itu. Memahami aturan penulisan yang benar tidak hanya penting untuk keperluan formal, tetapi juga mencerminkan kepatuhan terhadap standar bahasa yang baik.

Penjelasan Mengenai Penulisan Idul Fitri yang Benar

Ilustrasi penulisan idul fitri yang benar - Sumber: pixabay.com/lucasgeorgewendt
Memahami penulisan kata yang tepat dalam bahasa Indonesia sangat penting karena membantu menjaga kejelasan dan ketepatan dalam komunikasi. Penulisan yang benar memastikan bahwa pesan yang disampaikan mudah dipahami oleh semua orang.
Penulisan dan penyebutan kata yang tepat dikenal dengan istilah kata baku. Berdasarkan buku Be Smart Bahasa Indonesia, Ismail Kusmayadi, dkk, (2008), kata baku adalah kata yang cara pengucapannya atau penulisannya sesuai dengan kaidah-kaidah standar atau kaidah yang telah dibakukan.
ADVERTISEMENT
Salah satu yang masih sering salah dalam penggunaan dan penulisannya adalah "Idul Fitri". Menurut kaidah bahasa Indonesia yang sesuai dengan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) di kbbi.kemdikbud.go.id, penulisan Idul Fitri yang benar adalah "Idulfitri" (tanpa spasi).
Idulfitri berasal dari bahasa Arab "‘Īd al-Fiṭr" (عيد الفطر), yang artinya adalah hari raya berbuka setelah berpuasa Ramadan. Dalam kaidah bahasa Indonesia, gabungan kata yang dianggap sudah padu ditulis serangkai (tanpa spasi), seperti Iduladha, Idulfitri, dan Halalbihalal.
Sebaliknya, penulisan "Idul Fitri" yang menggunakan spasi dianggap tidak baku dalam bahasa Indonesia. Untuk memperjelas ketepatanya, inilah beberapa contoh penggunaan penulisan Idulfitri yang benar dan tepat.
ADVERTISEMENT
Demikian penjelasan mengenai penulisan Idul Fitri yang benar menurut kaidah bahasa Indonesia dalam KBBI. Jadi, jika ingin menulis sesuai kaidah yang benar, gunakanlah kata "Idulfitri" yang disambung tanpa spasi. (DNR)