Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Perbedaan Asesmen Saat Ibu dan Bapak Bersekolah Dulu dengan Kurikulum Merdeka
25 Oktober 2024 17:25 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Perubahan dalam dunia pendidikan adalah hal yang sering terjadi dan bisa dilihat dari metode asesmen yang diterapkan. Lantas, apa saja bagaimana perbedaan asesmen saat ibu dan bapak bersekolah dulu dengan asesmen pada Kurikulum Merdeka?
ADVERTISEMENT
Transformasi ini menggambarkan evolusi pendidikan sesuai perubahan zaman. Asesmen yang diterapkan di zaman orang tua dulu tentu berbeda dengan yang diterapkan di Kurikulum Merdeka sekarang.
Pengertian Asesmen
Mengutip dari buku Asesmen Teknis Tes dan Non Tes, Esty Aryani Safithry, (2018:2), pengertian asesmen adalah penilaian kemajuan, proses, dan hasil belajar yang didapatkan oleh siswa.
Asesmen juga diartikan sebagai penilaian proses belajar yang sudah dilakukan siswa sehingga guru bisa mengetahui sejauh mana pemahaman siswa dalam materi yang diajarkan.
Beberapa contoh asesmen adalah pilihan ganda, tes jawaban terbatas, dan tes melengkapi. Ada juga contoh asesmen lain seperti kuesioner, inventori, penilaian praktik, penilaian proyek, dan sebagainya.
Bagaimana Perbedaan Asesmen saat Ibu dan Bapak Bersekolah Dulu dengan Asesmen pada Kurikulum Merdeka? Cari Tahu di Sini
Sistem pendidikan terus mengalami perubahan dari zaman dulu hingga sekarang yang bisa dilihat dari asesmen yang dilakukan. Lantas bagaimana perbedaan asesmen saat ibu dan bapak bersekolah dulu dengan asesmen pada Kurikulum Merdeka? Ini jawabannya.
ADVERTISEMENT
1. Sistem Pendidikan yang Diterapkan
Dulu, di zaman bapak dan ibu sistem pendidikan yang digunakan cenderung tradisional dan berfokus pada penguasaan informasi serta hafalan. Sedangkan di Kurikulum Merdeka sekarang pembelajaran lebih kreatif dan berfokus pada pemecahan masalah.
2. Jenis Asesmen yang Digunakan
Pada zaman dulu, asesmen yang digunakan di sekolah adalah ujian tertulis atau tes untuk mengevaluasi kemampuan siswa. Namun, di Kurikulum Merdeka, guru melakukan pendekatan portofolio untuk mendapatkan porsi yang lebih besar serta menilai kemampuan yang dimiliki siswa.
3. Pemetaan Proses Pembelajaran
Selain itu, terdapat juga perbedaan pemetaan proses pembelajaran di zaman dulu dan sekarang. Pada Kurikulum Merdeka, lebih mengutamakan pemetaan proses pembelajaran daripada hasil akhir yang didapat siswa.
Bagaimana perbedaan asesmen saat ibu dan bapak bersekolah dulu dengan asesmen pada Kurikulum Merdeka? Jawabannya sudah dijelaskan di atas yang berarti ada perubahan dari sistem pendidikan dulu dengan Kurikulum Merdeka sekarang. (GTA)
ADVERTISEMENT