Konten dari Pengguna

Perbedaan Potensi dan Prediksi Terjadinya Gempa dan Tsunami

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
16 Agustus 2024 14:36 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi perbedaan potensi dan prediksi. Sumber: unsplash.com/MohammedAlBardawil.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perbedaan potensi dan prediksi. Sumber: unsplash.com/MohammedAlBardawil.
ADVERTISEMENT
Perbedaan potensi dan prediksi menjadi pembahasan panjang belakangan ini akibat munculnya prediksi gempa megathurst di Selat Sunda dan Mentawai-Siberut. Masyarakat terus-menerus bertanya kapan hal itu akan terjadi.
ADVERTISEMENT
Sementara pada ahli geologi hanya menjelaskan secara teknis apa yang dimaksud dengan gempa megathrust tersebut. Akhirnya beberapa ahli berusaha menjembataninya dengan menjelaskan tentang arti potensi dan prediksi kepada masyarakat.

Perbedaan Potensi dan Prediksi Kegempaan

Ilustrasi perbedaan potensi dan prediksi. Sumber: unsplash.com/
Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), potensi adalah kemampuan yang mempunyai kemungkinan untuk dikembangkan; kekuatan; kesanggupan; daya. Sedangkan prediksi adalah ramalan; prakiraan.
Dari arti kata potensi dan prediksi di atas, tidak satu pun yang dapat menunjukkan kepastian kapan gempa megathrust akan terjadi. Lalu apa pengertian potensi dan prediksi jika dihubungkan dengan gempa dan tsunami?
Berikut perbedaan potensi dan prediksi tentang terjadinya gempa dan tsunami yang penting untuk diketahui.

1. Potensi Gempa dan Tsunami

Potensi gempa adalah kemampuan yang memungkinkan terjadinya gempa di suatu daerah. Sedangkan potensi tsunami adalah kemampuan yang memungkinkan terjadinya tsunami di suatu daerah.
ADVERTISEMENT
Suatu daerah memungkinkan mengalami tsunami jika pada daerah tesebut tersimpan kemampuan untuk mengalami gempat besar. Sedangkan suatu daerah memungkinkan mengalami gempa besar.
Dikutip dari Buku Pintar Penanggulangan Gempa Bumi, Utami Pratiwi (2021:17), Indonesia memiliki potensi mengalami gempa-gempa besar karena berada dalam jalur gempa teraktif di dunia akibat dikelilingi oleh ring of fire dan pertemuan 3 lempeng benua.
Gempa dengan kekuatan 7,6 hingga 7.8 SR memiliki kemungkinan tsunami yang besar. Sedangkan gempa megathrust Selat Sunda diperkirakan mencapai 8,7 SR.

2. Prediksi Gempa dan Tsunami

Prediksi gempa berarti prakiraan terjadinya gempa di masa depan berdasarkan potensi yang dimiliki. Sedangkan arti prediksi tsunami adalah prakiraan terjadinya tsunami di masa depan berdasarkan prediksi terjadinya gempa di masa depan.
ADVERTISEMENT
Prediksi megathrust muncul karena potensi gempa megathrust yang sangat besar itu sudah lama tidak terjadi. Prediksi itu juga berdasarkan catatan sejarah kapan gempa besar terjadi di masa lalu dan sudah berapa lama tidak terjadi.
Contohnya Metawai-Siberut sudah mengalami seismic gap (tidak terjadi gempa besar) selama 227 tahun.
Perbedaan potensi dan prediksi gempa dan tsunami di atas tidak bisa menjawab pertanyaan masyarakat tentang kapan gempa megathrust akan terjadi. Yang penting masyarakat paham potensinya dan selalu mengikuti petunjuk mitigasi dari BNPB. (lus)