Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Prinsip Pengembangan Kurikulum yang Relevan dengan Kebutuhan Pendidikan
13 November 2024 17:40 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Prinsip pengembangan kurikulum adalah proses merancang dan memperbarui program pendidikan agar sesuai dengan kebutuhan banyak hal. Mulai dari kebutuhan peserta didik, masyarakat, hingga dunia kerja.
ADVERTISEMENT
Prinsip-prinsip pengembangan kurikulum bertujuan untuk memastikan bahwa kurikulum yang dihasilkan relevan dan efektif. Harapannya pengembangan kurikulum ini dapat mendukung pembelajaran yang berkualitas.
Mengenal Prinsip Pengembangan Kurikulum
Prinsip pengembangan kurikulum merupakan kemampuan dasar yang mutlak harus dimiliki setiap guru atau calon guru sebagai pengembang kurikulum. Tujuannya agar kurikulum tersebut dapat berjalan dengan efektif dan relevan bagi kebutuhan pendidikan.
Dikutip dari situs resmi lmsspada.kemdikbud.go.id, berikut adalah prinsip-prinsip utama dalam pengembangan kurikulum.
1. Berorientasi pada Tujuan
Kurikulum harus dikembangkan dengan mengacu pada tujuan pendidikan yang jelas. Hal ini mencakup kompetensi kognitif, afektif, dan psikomotor yang ingin dicapai oleh peserta didik.
2. Relevansi
Kurikulum harus sesuai dengan kebutuhan masyarakat, perkembangan zaman, serta dunia kerja. Sehingga materi yang diajarkan dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
ADVERTISEMENT
3. Efisiensi
Pengembangan kurikulum perlu mempertimbangkan penggunaan waktu, tenaga, dan biaya yang efektif. Tujuannya agar proses pembelajaran dapat berjalan optimal.
4. Keefektifan
Kurikulum dirancang untuk memastikan bahwa peserta didik berhasil mencapai target kompetensi. Selain itu kurikulum ini juga dirancang sesuai dengan rencana pembelajaran.
5. Fleksibilitas
Kurikulum harus memiliki sifat yang adaptif. Hal tersebut memungkinkan penyesuaian dengan kondisi lokal, kemampuan peserta didik, dan perubahan situasi di lapangan.
6. Integritas
Setiap komponen dalam kurikulum harus saling mendukung dan terintegrasi dengan baik. Hal tersebut dapat menciptakan struktur yang bermakna dan kohesif bagi pembelajaran.
7 Kontinuitas
Pengembangan kurikulum perlu menjaga kesinambungan antarjenjang pendidikan. Tujuannya agar materi pembelajaran meningkat secara bertahap dalam kedalaman dan keluasan.
8. Sinkronisasi
Kurikulum harus memastikan bahwa semua aktivitas intra, ekstra, dan ko-kurikuler berjalan selaras. Penyelarasan ini akan mendukung pencapaian tujuan pendidikan.
ADVERTISEMENT
9. Objektivitas
Pengembangan kurikulum dilakukan dengan prinsip ilmiah dan mengesampingkan pengaruh subjektif atau emosional. Tujuannya agar setiap langkah dalam kurikulum dapat dipertanggungjawabkan.
10. Demokrasi
Kurikulum dikembangkan dengan melibatkan partisipasi seluruh pemangku kepentingan. Termasuk siswa , guru, dan masyarakat, menciptakan lingkungan pembelajaran yang terbuka dan inklusif.
Prinsip pengembangan kurikulum ini penting dalam memastikan kurikulum yang adaptif, relevan, dan berkelanjutan, yang mampu menjawab tantangan pendidikan di masa depan. (Msr)