Refleksi Dwi Mingguan Modul 3.3 yang Berdampak Positif Bagi Murid

Ilustrasi refleksi dwi mingguan modul 3.3. Sumber: Pexels/Max Fischer

Refleksi dwi mingguan modul 3.3 digunakan untuk menilai apa yang sudah dilakukan dan bagaimana cara memperbaiki serta meningkatkan kualitas pembelajaran di masa depan. Refleksi ini dapat memberikan manfaat bagi murid baik akademis maupun non-akademis.

Dikutip dari Buku Religiusitas, Refleksi, dan Subjektivitas Keagamaan, Jumal Ahmad, refleksi adalah bagian pertama dari dua komponen tingkat tinggi pada pembelajaran reflektif.

Pada level reflection, pembelajaran sudah terkait dengan pengalaman pribadi dan juga pengetahuan lain. Reflection memiliki makna sama dengan tafakkur.

Refleksi Dwi Mingguan Modul 3.3 dan Contohnya

Ilustrasi refleksi dwi mingguan modul 3.3. Sumber: Pexels/Tima Miroshnichenko

Refleksi dwi mingguan modul 3.3 mengajak untuk melihat lebih dalam tentang bagaimana strategis pembelajaran yang sudah dilakukan dapat memberikan manfaat bagi siswa.

Refleksi ini mencakup beberapa aspek penting yang dapat membantu dalam memahami dan mengimplementasikan yang telah dipelajari. Beberapa struktur umum yang sering digunakan dalam refleksi ini, yaitu 4F (Facts, Feelings, Findings, Future).

Facts adalah peristiwa dimulai dengan pemahaman konsep sampai implementasi program, feeling atau perasaan adalah perasaan selama mengikuti modul, findings (penemuan), dan future adalah rencana penerapan pengetahuan yang telah diperoleh dalam praktik mengajar sehari-hari.

Berikut adalah contoh refleksinya.

1. Facts (Peristiwa)

Aksi nyata pada modul 3.3, CGP ditugaskan untuk membuat rencana program yang akan dilaksanakan dengan menjalankan tahapan B (buat pertanyaan utama) dan A (ambil pelajaran berdasarkan model

Prakarsa perubahan BAGJA yang telah dibuat sebelumnya pada tahapan Demonstrasi kontekstual, CGP juga membuat Dokumentasi pelaksanaan tahapan yang telah dijalankan tersebut.

2. Feelings (Perasaan)

Perasaan saya ketika mempelajari modul 3.3 ini, seolah-olah berperan penting dalam melakukan perubahan untuk memajukan sekolah yang saya tempati, merasa bertanggung jawab untuk melakukan pergerakkan demi meningkatkan kualitas sekolah dan murid pada khususnya.

3. Finding (Penemuan)

Pembelajaran yang saya dapatkan pada modul 3.3 ini adalah mengetahui bagaimana merencanakan sebuah program kegiatan untuk kemajuan murid dalam meningkatkan semangat belajar dan keterampilan murid agar bermanfaat untuk mereka di masa yang akan datang.

4. Future (Penerapan)

Setelah saya mempelajari modul ini dan membuat perencanaan program kegiatan, saya akan berusaha untuk merealisasikannya di sekolah dan mempertahankan program yang sudah terealisasi agar dapat berkembang lebih baik.

Demikian refleksi dwi mingguan modul 3.3 yang berdampak positif bagi siswa. Dengan contoh refleksi di atas, semoga dapat membantu lebih memahami refleksi yang berpusat pada murid sehingga pengalaman belajar lebih efektif dan menyenangkan. (ERI)

Baca juga: 2 Cerita Refleksi Modul 2 Topik 2 Pembelajaran Sosial Emosional