Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0
Konten dari Pengguna
Riwayat Singkat RA Kartini untuk Upacara Peringatan Hari Kartini
18 April 2025 16:47 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Pada tanggal 21 April akan diperingati hari Kartini sebagai bentuk penghormatan bangsa Indonesia terhadap RA Kartini. Biasanya, terdapat upacara peringatan. Oleh karenanya, penting untuk mempelajari dan memahami riwayat singkat RA Kartini untuk upacara.
ADVERTISEMENT
Hari Kartini ditetapkan secara resmi melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 108 Tahun 1964 yang dikeluarkan oleh Presiden Soekarno. Dalam keputusan tersebut, R.A. Kartini diakui sebagai Pahlawan Kemerdekaan Nasional, dan tanggal kelahirannya, 21 April, ditetapkan sebagai Hari Kartini.
Riwayat Singkat RA Kartini untuk Upacara
Mengutip buku Bahasa Indonesia, Engkos Kosasih (2007:16), riwayat hidup adalah uraian tentang segala sesuatu mengenai identitas diri. Riwayat singkat RA Kartini umumnya disusun dalam beberapa paragraf yang mencakup aspek-aspek penting dari kehidupan dan perjuangannya.
Riwayat singkat ini mencakup informasi penting seperti identitas diri, latar belakang pendidikan, pengalaman kerja, pencapaian, dan kontribusi yang relevan. Tujuan dari riwayat singkat adalah memberikan gambaran umum tentang individu tersebut secara efisien dan informatif.
ADVERTISEMENT
Riwayat singkat tokoh terkenal seperti RA Kartini biasanya menyediakan gambaran tentang perjalanan hidup seseorang yang dapat menginspirasi orang lain, terutama jika berisi pencapaian atau perjuangan yang signifikan. Berikut ini riwayat singkat RA Kartini untuk upacara dalam memperingati hari Kartini.
ADVERTISEMENT
Riwayat singkat RA Kartini untuk upacara peringatan hari Kartini ini dapat digunakan sebagai naskah resmi dalam upacara peringatan hari Kartini untuk mengenang jasa Raden Adjeng Kartini sebagai pelopor emansipasi perempuan Indonesia. (BAI)