Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Sifat Periodik Unsur dalam Kimia yang Perlu Diketahui
26 September 2023 17:15 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Dalam ilmu kimia, unsur-unsur diklasifikasikan ke dalam tabel periodik. Tabel periodik ini memberikan pengetahuan tentang sifat periodik unsur, yang sangat penting dalam memahami perilaku dan reaktivitas kimia suatu elemen.
ADVERTISEMENT
Menurut buku Mengurai Susunan Periodik Unsur Kimia, Sri Lestari, ST (2004:1), di dalam susunan periodik unsur, terdapat unsur-unsur yang dibagi menjadi beberapa golongan dan periodik. Penggolongan ini dimaksudkan untuk mempermudah mengetahui sifat-sifat unsur.
Sifat Periodik Unsur dalam Tabel Periodik
Dalam tabel periodik, akan ditemukan angka-angka dengan keteraturan sifat unsur berdasarkan jari-jari atom, keelektronegatifan, energi ionisasi, logam dan non-logam, dan juga afinitas elektron.
Untuk bisa membaca dan memahami tabel periodik, cermati sifat periodik unsur di bawah ini.
1. Jari-Jari Atom
Jari-jari atom jarak antara elektron terluar dengan inti atom. Namun, karena posisi atom tidak bisa ditentukan secara pasti seperti dalam ketidakpastian Heisenberg. Maka jari-jari atom didefinisikan sebagai jarak antara dua inti atom yang identik.
ADVERTISEMENT
Dalam suatu golongan, jari-jari atom makin besar dari atas ke bawah. Hal tersebut karena makin banyaknya kulit elektron dari atas ke bawah. Adapun dalam periode jari-jari atom makin kecil dari kiri ke kanan.
Hal tersebut dikarenakan muatan inti atom yang makin banyak, tetapi jumlah kulit elektron tetap. Sehingga memberikan gaya tarik inti lebih kuat yang memperkecil jari-jari atom.
2. Energi Ionisasi
Sifat periodik unsur selanjutnya adalah energi ionisasi. Energi ionisasi adalah jumlah energi yang dibutuhkan untuk melepaskan suatu elektron dalam atom.
Dalam tabel periodik, energi ionisasi unsur meningkat dari bawah ke atas. Hal tersebut dikarenakan makin sedikit elektron, maka makin kuat ikatannya. Sehingga memerlukan energi ionisasi yang besar untuk melepaskan elektronnya.
ADVERTISEMENT
Energi ionisasi meningkat dari kiri ke kanan. Hal tersebut dikarenakan makin kuat muatan intinya, maka makin besar energi ionisasi yang dibutuhkan untuk melepaskan elektron dari intinya.
Unsur yang memiliki energi ionisasi terbesar adalah helium. Energi ionisasi terbesar dimiliki oleh helium karena elektron helium sangat dekat dengan intinya (nukleus) daripada unsur lain dalam tabel periodik.
Hal tersebut membuat gaya elektrostatis yang besar, sehingga elektron terikat dengan sangat kuat ke inti atomnya. Sehingga memerlukan energi ionisasi yang sangat besar untuk melepaskan elektron tersebut dari inti hidrogen.
3. Afinitas Elektron
Afinitas elektron adalah jumlah energi yang dibebaskan ketika sebuah elektron ditambahkan ke atom netral untuk membentuk ion bermuatan negatif. Sederhananya, afinitas elektron adalah energi yang dikeluarkan atom untuk menerima satu elektron.
ADVERTISEMENT
Dalam tabel periodik, dari atas ke bawah akan menjadi kurang negatif. Sedangkan dari kiri ke kanan akan menjadi makin negatif.
4. Keelektronegatifan
Sifat periodik unsur selanjutnya adalah keelektronegatifan atau elektronegativitas. Keelektronegatifan suatu unsur adalah sifat yang menyatakan kecenderungan suatu unsur untuk menarik elektron dalam suatu ikatan.
Dari atas ke bawah keelektronegatifan unsur makin kecil. Adapun dari kiri ke kanan, keelektronegatifan unsur makin besar. Keelektronegatifan unsur pada tabel periodik berbanding lurus dengan energi ionisasi dan afinitas elektronnya.
Makin besar energi ionisasi dan afinitas elektron suatu unsur, maka makin besar pula keelektronegatifannya.
5. Sifat Kelogaman
Sifat kelogaman adalah sifat periodik yang menunjukkan sifat logam satu unsur, yang menunjukkan kecenderungan unsur untuk kehilangan elektron dan membentuk kation (ion bermuatan positif).
ADVERTISEMENT
Sifat kelogaman unsur dalam tabel periodik menurun dari atas ke bawah maupun dari kanan ke kiri. Artinya, unsur sebelah kiri atas pada tabel periodik adalah yang paling memiliki sifat logam.
Selain memiliki sifat periodik unsur, akan ditemui juga nama-nama unsur disertai dengan simbol, jari-jari, nomor atom dan nomor massanya.
Saat ini jumlah unsur yang terdapat dalam susunan periodik adalah 108 unsur. Jumlah ini masih dapat berubah, jika ada unsur baru yang ditemukan sesuai dengan perkembangan teknologi. (VAN)