Struktur Analytical Exposition dan Contohnya dalam Bahasa Inggris

Ilustrasi Struktur Analytical Exposition. Sumber: Pexels/Kaboompics

Dalam mata pelajaran bahasa Inggris ada berbagai jenis teks yang dipelajari mulai dari pengertian, struktur, hingga contohnya. Salah satu yang dipelajari adalah mengenai struktur analytical exposition yang merupakan salah satu jenis dari teks exposition.

Teks exposition adalah jenis teks yang bertujuan untuk menyampaikan pendapat, pandangan, atau argumen mengenai suatu topik tertentu. Tujuan utama teks ini adalah meyakinkan pembaca atau pendengar agar memahami dan menerima sudut pandang penulis terhadap topik tersebut.

Mengenal Struktur Analytical Exposition

Ilustrasi Struktur Analytical Exposition. Sumber: Pexels/Jonathan Meyer

Mengutip buku Bahasa Inggris SMA XI Semester Ganjil karya Ida Nursita (2022:71) analytical exposition adalah teks yang memberikan penjelasan secara komprehensif tentang suatu masalah dengan menampilkan pendapat-pendapat pendukung. Analytical exposition dapat diketahui juga sebagai teks exposition yang tidak disertai saran atau hanya argumen.

Tujuan utama dari teks analytical exposition adalah untuk mencoba meyakinkan pembaca agar mempercayai sesuatu dengan memberikan satu sisi pendapat saja. Berikut ini struktur analytical exposition yang dapat diperhatikan untuk membuat teks analytical exposition dengan baik.

1. Thesis (Pendahuluan)

Bagian ini merupakan pengantar yang menjelaskan topik utama yang akan dibahas. Tesis menyatakan posisi atau pandangan penulis terhadap topik tersebut secara jelas dan lugas. Selain itu, tesis juga memberikan gambaran awal kepada pembaca mengenai argumen yang akan dikembangkan di bagian berikutnya.

2. Arguments (Argumen)

Argumen adalah inti dari teks Analytical Exposition. Pada bagian ini, penulis memaparkan sejumlah alasan yang mendukung pandangannya. Setiap argumen diperkuat dengan fakta, data, atau contoh konkret yang relevan.

Penyusunan argumen harus logis dan terstruktur agar pembaca dapat memahami hubungan antara argumen dan posisi penulis. Semakin kuat argumen yang disampaikan, semakin besar peluang pembaca setuju dengan pandangan penulis.

3. Reiteration (Penegasan Ulang/Kesimpulan)

Bagian ini berfungsi untuk merangkum kembali tesis dan argumen yang telah disampaikan. Penegasan ulang digunakan untuk memperkuat pandangan penulis dan meninggalkan kesan akhir yang meyakinkan kepada pembaca. Kesimpulan sebaiknya disampaikan secara singkat dan jelas, tanpa menambahkan informasi baru yang belum dibahas sebelumnya.

Contoh Analytical Exposition

Ilustrasi Struktur Analytical Exposition. Sumber: Pexels/Tima Miroshnichenko

Setelah mengetahui struktur analytical exposition, agar lebih memahami mengenai salah satu jenis teks exposition dalam bahasa Inggris ini, terdapat contoh teks analytical exposition yang dapat diperhatikan. Berikut ini contoh dari teks analytical exposition beserta dengan strukturnya yang dapat diketahui.

Memahami contoh dan juga struktur analytical exposition ini sangat penting dalam pembelajaran bahasa Inggris. Struktur teks ini memiliki peran penting untuk membangun argumen yang efektif, sehingga pembaca dapat memahami dan menerima sudut pandang penulis secara logis dan terstruktur. (BAI)

Baca Juga: Contoh Persuasi, Ciri, dan Struktur Teks Persuasi