Konten dari Pengguna

Teori Belajar Gagne: 9 Prinsip dalam Pembelajaran

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
22 November 2024 15:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi teori belajar gagne - Sumber: pixabay.com/stocksnap
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi teori belajar gagne - Sumber: pixabay.com/stocksnap
ADVERTISEMENT
Teori belajar Gagne adalah salah satu pendekatan yang penting dalam dunia pendidikan. Ini adalah teori belajar menekankan pada proses pembelajaran yang sistematis dan terstruktur.
ADVERTISEMENT
Dengan memahami dan menerapkan teori ini, para pengajar dapat menciptakan pengalaman belajar yang lebih terarah dan menyeluruh. Selain itu juga meningkatkan kemampuan siswa dalam menguasai pengetahuan dan keterampilan yang diajarkan.

Berkenalan dengan Teori Belajar Gagne

Ilustrasi teori belajar gagne - Sumber: pixabay.com/deeezy
Teori belajar Gagne, yang dikembangkan oleh Robert M. Gagné, adalah salah satu teori pembelajaran yang sangat terkenal dalam dunia pendidikan. Teori ini menekankan bahwa pembelajaran adalah proses yang terstruktur dan sistematis.
Tepatnya setiap jenis pembelajaran membutuhkan kondisi tertentu untuk tercapainya hasil yang maksimal. Gagné juga memperkenalkan taksonomi hasil belajar yang mencakup berbagai jenis hasil pembelajaran.
Berdasarkan buku Teori Dan Model Pembelajaran, Jeditia Taliak, M.Pd.K, (2021), Gagné menjelaskan bahwa proses belajar berlangsung melalui 9 Tahapan Pembelajaran (Nine Events of Instruction). Tahapan ini dirancang untuk menciptakan kondisi optimal bagi siswa agar dapat mempelajari suatu keterampilan atau pengetahuan.
ADVERTISEMENT
Berikut adalah penjelasan dari tahap-tahap tersebut.

1. Menarik Perhatian (Gain Attention)

Guru harus menarik perhatian siswa dengan memberikan stimulus menarik, seperti cerita atau pertanyaan yang relevan.

2. Menyampaikan Tujuan Pembelajaran (Inform Learners of Objectives)

Guru menjelaskan apa yang akan dipelajari dan hasil yang diharapkan.

3. Mengaktifkan Pengetahuan Sebelumnya (Stimulate Recall of Prior Knowledge)

Menghubungkan materi baru dengan informasi yang sudah dikenal siswa.

4. Menyampaikan Stimulus (Present the Content)

Materi disajikan dengan cara yang jelas, terstruktur, dan menarik.

5. Memberikan Panduan Belajar (Provide Learning Guidance)

Guru memberikan bimbingan untuk membantu siswa memahami dan memproses informasi, seperti memberi contoh atau tips.

6. Mendorong Kinerja (Elicit Performance)

Siswa diberi kesempatan untuk mempraktikkan keterampilan atau pengetahuan baru.

7. Memberikan Umpan Balik (Provide Feedback)

Guru memberikan umpan balik atas kinerja siswa untuk memperbaiki kesalahan atau memperkuat pemahaman.

8. Menilai Kinerja (Assess Performance)

Guru menilai apakah siswa telah mencapai tujuan pembelajaran melalui tes atau tugas.

9. Meningkatkan Retensi dan Transfer (Enhance Retention and Transfer)

Guru membantu siswa mengaplikasikan pembelajaran ke situasi baru agar dapat diingat dalam jangka panjang.
ADVERTISEMENT
Kelebihan Teori Gagné adalah memberikan panduan sistematis bagi guru untuk merancang pembelajaran. Di sisi lain juga dapat mengakomodasi berbagai jenis pembelajaran (kognitif, motorik, afektif).
Teori belajar Gagne menjadi dasar bagi banyak model pembelajaran modern. Teori ini terus relevan dalam membantu guru serta desainer instruksi menciptakan metode pendidikan yang efektif dan efisien. (DNR)