Konten dari Pengguna

Titik Tetap Termometer Diukur pada Tekanan Berapa? Inilah Jawabannya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
25 November 2024 11:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi titik tetap termometer diukur pada tekanan. Sumber: pexels.com/PolinaTankilevitch.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi titik tetap termometer diukur pada tekanan. Sumber: pexels.com/PolinaTankilevitch.
ADVERTISEMENT
Titik tetap termometer diukur pada tekanan berapa? Titik tetap diperlukan agar pengguna tahu suhu berapa saja yang bisa mereka ukur.
ADVERTISEMENT
Titik tetap penting agar orang tidak membuat termometer dengan skala ratusan derajat yang berarti pemborosan. Titik tetap juga harus diukur pada tekanan tertentu agar semua termometer memiliki standar sama.

Titik Tetap Termometer Diukur pada Tekanan Berapa?

Ilustrasi titik tetap termometer diukur pada tekanan. Sumber: pexels.com/PolinaTankilevitch.
Termometer adalah alat untuk mengukur suhu, baik suhu tubuh maupun ruang. Karena membutuhkan ketepatan maka skala pada termometer harus memenuhi standar. Salah satu cara untuk menjaga standar tersebut adalah menentukan titik tetap pada tekanan tertentu.
Dikutip dari Pemanasan Global dan Perubahan Iklim, Bayu Sapta Hari (2019:3), titik tetap termometer diukur pada tekanan 1 atmosfer. Pada pembuatan termometer, titik tetap atas dan bawah ditentukan lebih dulu sebelum mengisi ruang antara titik tetap itu dengan skala.
ADVERTISEMENT
Berikut adalah titik tetap bawah (titik beku) dan titik tetap atas (titik didih) pada berbagai skala termometer.

1. Skala Celcius

Skala Celcius ditemukan oleh seorang astronom dari Swedia bernama Anders Celcius. Titik tetap bawah 0°C dan titik tetap atas 100°C. Di antara kedua titik tersebut dibagi menjadi 100 skala. Umumnya suhu ruang normal 21°C dan suhu tubuh normal 37°.

2. Skala Reaumur

Skala Reaumur ditemukan oleh seorang ilmuwan dari Perancis bernama René Antoine Ferchault de Réaumur. Titik tetap bawah 0°R dan titik tetap atas 80°R. Di antara kedua titik tersebyt dibagi menjadi 80 skala.
Umumnya suhu ruang normal 16,8°R dan suhu tubuh normal 29,6°R.

3. Skala Fahrenheit

Skala Fahrenheit ditemukan oleh seorang ilmuwan dari Jerman bernama Daniel Gabriel Fehrenheit. Titik tetap bawah 32°F dan titik tetap atas 212°C. Di antara kedua titik ini dibagi menjadi 180 skala. Umumnya suhu ruang normal 69,8°C dan suhu tubuh normal 98,6°.
ADVERTISEMENT

4. Skala Kelvin

Skala Kelvin ditemukan oleh seorang ilmuwan dari Inggris bernama William Thomson atau dikenal dengan nama Lord Kelvin. Titik tetap bawah 273,15 K dan titik tetap atas 373,15 K. Di antara kedua titik ini dibagi menjadi 100 skala.
Umumnya suhu ruang normal 294,15 K dan suhu tubuh normal 310,15 K. Catatan, skala Kelvin tidak menggunakan tanda derajat (°).
Titik tetap termometer diukur pada tekanan yang sama untuk memberikan kepastian. Dengan demikian, fungsinya bisa dipertanggungjawabkan, terutama yang berkaitan dengan kesehatan. (lus)