Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Unilever: Dukungan untuk Indonesia di Masa Pandemi
24 Desember 2021 11:50 WIB
Tulisan dari RETNADHIEAS AZZAH RIEFTIANI tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Multinational Company atau perusahaan multinasional merupakan perusahaan besar yang telah tumbuh di berbagai negara industri maju dan memiliki banyak kantor yang tersebar di negara-negara lain yang umumnya adalah negara berkembang. Adanya perusahaan multinasional ini juga memengaruhi kondisi politik dan ekonomi suatu negara bahkan dapat berimbas pada tatanan politik dunia karena dalam perannya, perusahaan multinasional aktif dalam melakukan aktivitas ekspor dan impor, transaksi internasional, hingga penanaman modal asing di beberapa negara untuk tujuan tertentu.
ADVERTISEMENT
Perusahaan multinasional ini berawal dari negara Amerika Serikat yang kemudian melebarkan sayapnya dan mulai mendirikan kantor-kantor di negara Jepang dan beberapa negara di kawasan Eropa, Australia dan Selandia Baru. Hingga kemudian, sejak tahun 1960 an, perusahaan multinasional telah menyentuh dan mulai beroperasi di negara berkembang seperti negara-negara di kawasan Asia, Afrika dan lainnya. Indonesia menjadi salah satu kawasan di Asia yang terpilih oleh para petinggi perusahaan multinasional untuk mendirikan anak usaha dalam berbagai sektor. Saat ini, Indonesia memiliki banyak sekali perusahaan multinasional yang telah bergerak dalam berbagai sektor seperti sektor perdagangan, jasa, dan lainnya. Salah satu perusahaan multinasional yang telah berdiri lama di Indonesia adalah Unilever. (Afdika, 2021).
Unilever adalah sebuah perusahaan multinasional yang memiliki dua pusat dan berada di Rotterdam, Belanda dengan nama Unilever N.V. serta di London, Inggris dengan nama Unilever plc. Perusahaan ini telah berdiri sejak tahun 1930 sebagai bentuk dari penggabungan produsen margarin asal Belanda, Margarine Unie dan produsen sabun asal Inggris, Lever Brothers. Pada paruh kedua dari abad ke-20, Unilever secara signifikan mendiversifikasi produknya ke berbagai bidang bisnis dan juga berekspansi ke berbagai negara. Unilever juga telah berhasil membuat beberapa upaya akuisisi, termasuk Lipton (1971), Brooke Bond (1984), Chesebrough-Ponds (1987), Best Foods dan Ben & Jerry’s (2000), serta Alberto-Culver (2010). Pada dekade 2010 an di bawah kepemimpinan Paul Polman, hingga saat ini, Unilever secara perlahan menggeser fokus bisnisnya ke bisnis kesehatan dan kecantikan. (Afdika, 2021).
ADVERTISEMENT
Sudah hampir dua tahun lamanya, dunia sedang merasakan dampak dari adanya pandemi global yaitu COVID-19 dan Indonesia menjadi salah satu negara yang terkena dampak besar dari adanya pandemi ini. COVID-19 mengakibatkan turunnya perekonomian negara hingga menyebabkan krisis ekonomi global dan membuat kerugian besar yang dirasakan oleh negara-negara di dunia. Pelaku UKM di Indonesia merupakan salah satu contoh korban yang terdampak dari adanya pandemi ini. Mereka merugi dan kesulitan untuk mendapatkan kembali hasil jerih payahnya seperti sebelum adanya pandemi. Selain itu, banyak juga pelaku UKM yang akhirnya menyerah dan menutup usahanya karena mahalnya nilai jual bahan baku yang diperlukan. Dengan mengamati penurunan kegiatan ekonomi yang terjadi, pemerintah Indonesia telah melaksanakan kebijakan dan program penanganan serta pemulihan Ekonomi Nasional (PC-PEN) guna memulihkan perekonomian negara. (PT Unilever Indonesia, Tbk., 2020).
ADVERTISEMENT
Pandemi COVID-19 juga telah mengakibatkan adanya perubahan perilaku masyarakat dan menciptakan perubahan yang signifikan seperti munculnya berbagai macam teknologi baru yang dapat dimanfaatkan untuk sehari-hari dan juga sebagai sarana dalam mengembangkan organisasi maupun perusahaan. Melihat keadaan tersebut, Unilever sebagai salah satu perusahaan multinasional besar di Indonesia tergerak untuk mulai membantu para pelaku UKM Indonesia agar dapat bersama-sama bangkit dan terus bertahan di masa pandemi ini. Selain itu, mereka juga terus menciptakan inovasi-inovasi baru terhadap produknya dengan memanfaatkan berbagai peluang dan sarana teknologi untuk mewujudkan kebutuhan bagi masyarakat. (H et al., 2021, 66). Unilever Indonesia juga melakukan gerakan kampanye berjudul "#UnileverUntukIndonesia" dengan harapan dapat memberi dukungan nyata bagi para pelaku UKM seperti pedagang warung kelontong dan lainnya untuk tetap sehat dan dapat meneruskan usahanya. (Liputan6.com, 2020).
ADVERTISEMENT
Selama pandemi, kebijakan politik global mengharuskan masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan diri sendiri dan lingkungan disekitarnya. Hal tersebut menjadi fokus utama pihak Unilever Indonesia dalam membuat strategi untuk memperkenalkan produk-produk kebersihan atau antiseptik dengan harga terjangkau dan memiliki kemasan ekonomis. Unilever Indonesia juga telah menghadirkan berbagai inovasi baru untuk memudahkan konsumennya seperti peningkatan layanan di media e-commerce, layanan profesional Unilever dan lainnya. (H et al., 2021, 68).
Di sisi lain, Unilever Indonesia juga menciptakan langkah sinergis untuk memperkuat kolaborasi dan aksi nyata lintas sektor demi menciptakan masa depan berkelanjutan. Hal ini telah diungkapkan oleh Ira Noviarti selaku Direktur PT. Unilever Indonesia, Tbk. saat melaksanakan webinar bertema “Sustainability Day: Kolaborasi dan Aksi untuk Masa Depan Berkelanjutan” dalam rangka memperingati ulang tahun Unilever Indonesia Foundation yang ke-10 tahun lalu. Tidak berhenti disitu, Unilever Indonesia masih akan terus membuat kampanye-kampanye dan aksi nyata demi terwujudnya Indonesia yang lebih baik kedepannya seperti campaign terbaru dari Unilever Indonesia yang bertajuk “Every U Does Good” bertujuan untuk mengajak masyarakat berbuat kebaikan melalui cara yang sederhana seperti dengan cara memilih produk yang mampu memberikan manfaat positif bagi lingkungan sekitar. (Unilever Indonesia, 2021).
ADVERTISEMENT
Dalam menghadapi pandemi global COVID-19, PT. Unilever Indonesia akan terus meningkatkan dan menciptakan pembaruan dalam perkembangan dan kelanjutan kerjasamanya untuk jangka panjang. Unilever Indonesia juga percaya bahwa dengan terselenggaranya kolaborasi bersama sektor swasta dan melibatkan masyarakat dari bawah akan memperkuat rantai nilai industri negara Inonesia. Bersamaan dengan itu, kampanye dan program-program yang telah ada juga akan memberikan manfaat dan dampak yang besar untuk banyak orang dan juga Indonesia dalam sektor perekonomian, politik dan lainnya.
Daftar Pustaka:
Afdika, Z. (2021, August 18). Beragam Jenis Perusahaan Multinasional di Indonesia. Qoala. Retrieved December 23, 2021, from https://www.qoala.app/id/blog/bisnis/perusahaan-multinasional-di-indonesia/
PT Unilever Indonesia, Tbk. (2020, November 23). Unilever Indonesia Perkuat Kolaborasi dan Aksi Nyata Lintas Sektor untuk Masa Depan Berkelanjutan. Press Release. Retrieved December 23, 2021, from https://pressrelease.kontan.co.id/release/unilever-indonesia-perkuat-kolaborasi-dan-aksi-nyata-lintas-sektor-untuk-masa-depan-berkelanjutan?page=all
ADVERTISEMENT
Liputan6.com. (2020, October 28). Kolaborasi Pemerintah dan Unilever Indonesia Bisa Bangkitkan UMKM di Masa Pandemi. Liputan6.com. Retrieved December 23, 2021, from https://www.liputan6.com/bisnis/read/4387956/kolaborasi-pemerintah-dan-unilever-indonesia-bisa-bangkitkan-umkm-di-masa-pandemi
Unilever Indonesia. (2021, August 17). Kampanye “Every U Does Good” Sinergikan Kekuatan Purpose dari Perusahaan. Unilever Indonesia. Retrieved December 23, 2021, from https://www.unilever.co.id/news/press-releases/2021/kampanye-every-u-does-good-sinergikan-kekuatan-purpose-dari-perusahaan/
H, A. F., Sahputri, A., & Kom, N. M. (2021, Desember). ANALISIS PELUANG BISNIS DI MASA PANDEMI (STUDI KASUS PADA PT UNILEVER INDONESIA TBK). Jurnal Audit Akuntansi Fakultas Ekonomi, 10(2), 66. https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jaakfe/article/view/50962/pdf