Konten dari Pengguna

Mengubah Sampah Botol Bekas Menjadi Sistem Irigasi Tetes Sederhana

Retno Indriani
Mahasiswa Universitas Diponegoro, Prodi Biologi S1
18 Agustus 2024 9:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Retno Indriani tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pengaplikasian drip irrigation pada tanaman
zoom-in-whitePerbesar
Pengaplikasian drip irrigation pada tanaman
ADVERTISEMENT
Karanganyar, 28 Juli 2024 – Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro Retno Indriani dari program studi Biologi angkatan 2021, sukses mengimplemntasikan program kerja dalam pembuatan irigasi tetes sederhana yang diaplikasikan pada tanaman cabai, tomat, alpukat, manga dan durian. Adapun edukasi dengan ibu-ibu kader PKK pada pertemuan rutin PKK Dusun Pendem Wetan, Desa Suruh, Kecamatan Tasikmadu, Kabupaten Karanganyar. Kegiatan ini bertujuan untuk memanfaatkan botol bekas dan menghindari adanya kekeringan serta kematian pada tanaman yang disebabkan oleh kontur tanah yang mudah kering serta cuaca kemarau.
Edukasi kepada ibu-ibu PKK
zoom-in-whitePerbesar
Edukasi kepada ibu-ibu PKK
Pada kegiatan ini, mahasiswa KKN memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai cara pembuatan irigasi tetes sederhana dengan botol bekas. Alat bahan yang diperlukan yaitu botol bekas dan gunting. Selain edukasi mahasiswa KKN Undip juga mengaplikasikan irigasi tetes sederhana tersebut pada tanaman cabai, tomat dan pohon untuk penghijauan berbasis buah. Hal ini diharapkan dapat menumbuhkan minat masyarakat untuk memanfaatkan botol plastik bekas menjadi teknologi tepat guna yaitu irigasi sederhana yang dapat diaplikasikan dimana saja dan menghemat waktu untuk menyiram tanaman.
ADVERTISEMENT
Keberhasilan dari program kerja ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk masyarakat yaitu Ibu-ibu PKK Dusun Pendem Wetan yang menjadi target audiens dari program kerja ini. Diharapkan program serupa dapat terus dilanjutkan dimasa mendatang.