Ini 9 Tipe Penonton Drama Korea Selatan, Kamu yang Mana?

Ilustrasi menonton drama Korea. Foto: Designed by pressfoto/Freepik

Berbicara soal drakor memang enggak pernah habisnya. Kalau biasanya kita menyoal drakor dan para pemerannya, kali ini kita akan membahas tentang para penontonnya. Sama seperti dunia K-Pop, drama Korea juga punya penonton setia tersendiri.

Setiap penonton memiliki ciri-ciri dan tipikal yang berbeda-beda, tergantung kebiasaan mereka saat menyaksikan drakor. Namun terkadang para penonton tersebut tak menyadari kebiasaan mereka saat menyaksikan drakor.

Berikut ini ulasan mengenai sembilan tipikal penonton drama Korea.

1. Si maniak

Drama Korea bertema medis. Foto: Instagram: @kbsdrama @sbsdrama.official @tvndrama.official

Pernahkah kamu menghitung jumlah drakor yang sudah ditonton selama ini? Kalau pernah, apakah kamu bisa menyebut dirimu maniak atau tidak?

Si maniak biasanya mengikuti semua drakor lawas atau pun yang terbaru, tak terbatas pada tema, genre, atau pemeran tertentu. Tipe ini merasa drakor adalah suatu bagian terpenting dalam hidup mereka. Sehingga kapan dan di mana pun tipe ini selalu menyempatkan diri untuk nonton drakor. Biasanya orang yang tipe ini sangat update soal drakor. Bisa diibaratkan mereka seperti mbah Google di dunia perdrakoran.

2. Penikmat jalan cerita

Drama Korea The King: Eternal Monarch. Foto: Instagram/sbsdrama.official

Penonton tipe ini hanya mengikuti drakor jika jalan ceritanya dianggap menarik. Penonton yang cocok pada tipe ini biasanya tak terlalu peduli pendapat orang lain soal drakor yang sedang diikutinya selama dirasa masih seru.

Dan mereka juga biasanya tak akan menonton drama viral jika plotnya dirasa membosankan. Tipe ini punya kriteria sendiri soal drakor yang ingin ditontonnya, dan mungkin berbeda dari kebanyakan orang.

3. Spesialis pengamat drakor

Drama Korea, Kkondae Intern. Foto: iMBC

Selain menikmati, tipe ini biasanya akan menilai setiap episode drakor yang ditontonnya. Mulai dari jalan, akting para pemerannya, konsep, tema, teknik editing, soundtrack, hingga penampilan sinematograpi.

Hal ini biasanya dilakukan oleh orang yang berprofesi tertentu. Seperti pengamat serial pertelevisian, blogger, admin fanbase, penulis khusus rubrik drakor, dan jurnalis di bagian perdrakoran. Hasil yang diutarakan bisa kritikan, tapi bisa juga pujian.

4. Cuma nonton kalau idolanya yang main

Drama Korea, Reply 1988. Foto: tvN

Penonton tipe ini biasanya sangat bias pada pemeran utama di drakor tersebut. Meraka hanya nonton drakor yang dibintangi oleh idola mereka saja, seperti aktor atau pun idola K-Pop. Kebanyakan tipe ini hanya fokus pada idolanya saja, bukan pada drakornya.

5. Hanya nonton drakor dengan genre tertentu

Drama Korea yang bercerita soal dunia paralel. Foto: Asian Wiki

Tipe ini sudah paham soal drakor yang disukainya. Mereka hanya memilih untuk menonton drakor dengan genre tertentu saja. Misalnya buat yang malas berpikir, akan menyukai drakor bergenre komedi atau rom-com dengan jalan cerita ringan. Sedangkan buat yang suka berfikir, drakor yang bercerita tentang misteri dan teka-teki akan lebih menarik.

6. Menghindari drakor yang tokoh utamanya diperankan idola K-Pop

Drama Korea 'Extraordinary You'. Foto: Asian Wiki

Banyak penonton yang menghindari drakor yang menampilkan idol K-Pop sebagai pemeran utamanya. Ini dikarenakan akting mereka yang dirasa kurang bagus sehingga membuat penonton tak menikmati drakor tersebut. Banyak juga yang malas karena kehadiran sang idola K-Pop dirasa bisa merusak plot drama karena aktingnya yang jelek.

Namun hal ini tak berlaku selamanya karena sekarang sudah banyak idola K-Pop yang punya kemampuan akting bak aktris dan aktor beken. Misalnya seperti IU, TOP BIGBANG, Kang Seung Yoon WINNER, D.O EXO, Chaeyeon DIA, Rowoon SF9, dan Nana eks After School.

7. Bucin pada pemerannya

Ilustrasi fans k-pop. Foto: Matheus Marsely/kumparan

Tipe ini mirip dengan poin nomor empat. Meraka biasanya hanya akan menonton drakor tergantung siapa pemerannya. Tetapi tipe ini lebih sensitif karena terlalu bucin pada sang idola. Penonton tipe ini biasanya tak terima kalau ada yang menyebut akting idolanya tak bagus.

Selain itu mereka juga berang kalau ada yang menyebut drakor tersebut tak menarik karena idolanya yang dipilih jadi pemeran utama. Intinya mereka sering memaksakan pendapatnya kepada orang lain. Tipe ini bisa disebut sebagai toxic karena tak menghargai opini orang lain, padahal setiap penonton punya selera dan penilaian sendiri.

8. Nonton yang lagi viral saja

Drama The World of The Married. Foto: JTBC

Punya teman yang mendadak nonton drakor? Tipe ini biasanya terpengaruh oleh lingkungannya. Mereka hanya menonton drakor yang sedang viral karena sering dibicarakan di medsos atau pun orang-orang di sekitarnya saja.

Sering mendengar, membaca, melihat komentar atau ulasan drakor tersebut membuat mereka penasaran sehingga tertarik untuk menonton. Tak jarang tipe ini justru lama-lama akan kecanduan drakor.

9. Binge-watcher

Ilustrasi menonton drakor di smartphone. Foto: Kemenparekraf

Penonton tipe ini sedikit ekstrem karena mampu menyelesaikan semua episode drakor dalam waktu singkat. Tak jarang tipe ini bisa menghabiskan waktu seharian untuk menyelesaikan 16 episode satu judul drakor.

Setelah membaca artikel ini, kamu cocok dengan tipe yang mana?