Meningkatkan UMKM Desa Kisik dengan Digitalisasi Bersama KKN-BBK5 UNAIR

Program Kerja Digitalisasi UMKM yang dihadiri pelaku UMKM dan anggota PKK. Foto: KKN-BBK5 Desa Kisik Universitas Airlangga

Dalam upaya memperkuat daya saing pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di era digital, mahasiswa Kelompok KKN-BBK5 Universitas Airlangga mengadakan program digitalisasi UMKM di Desa Kisik, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik. Kegiatan ini berlangsung pada Jumat, 17 Januari 2025, di Balai Desa Kisik dan mendapat antusiasme tinggi dari para pelaku usaha setempat.

Pemanfaatan Teknologi Digital bagi UMKM

Digitalisasi memberikan peluang besar bagi UMKM untuk berkembang dan menjangkau pasar yang lebih luas. Dalam kegiatan ini, mahasiswa KKN-BBK5 Desa Kisik UNAIR mengenalkan berbagai strategi pemanfaatan teknologi digital guna meningkatkan daya saing usaha. Salah satu fokus utama adalah penggunaan WhatsApp Business sebagai alat komunikasi dan pemasaran yang lebih profesional. Para pelaku UMKM dibimbing dalam memahami fitur-fitur penting seperti profil bisnis, pesan otomatis, katalog produk, dan pengaturan jam operasional.

Penyampaian materi Digitalisasi UMKM oleh Mahasiswa KKN-BBK5 Desa Kisik Universitas Airlangga. Foto: KKN-BBK5 Desa Kisik Universitas Airlangga

Selain itu, peserta mendapatkan pelatihan dalam menyusun nama dan deskripsi produk yang menarik dengan menerapkan teknik storytelling dan soft selling, sehingga lebih efektif dalam menarik perhatian pelanggan. Tutorial pembuatan katalog, pengaturan jam buka, dan penggunaan pesan otomatis juga diberikan agar UMKM dapat mengelola bisnis secara lebih efisien. Mahasiswa KKN-BBK5 Desa Kisik UNAIR turut mengajarkan cara menambahkan lokasi usaha di Google Maps untuk memudahkan pelanggan menemukan toko mereka. Sebagai tambahan, sesi pelatihan fotografi produk dilakukan agar pelaku UMKM dapat menghasilkan gambar produk yang lebih profesional dan menarik dalam pemasaran digital.

Antusiasme dan Keterlibatan Aktif Pelaku UMKM

Meskipun beberapa pelaku UMKM masih awam dengan teknologi digital, mereka menunjukkan semangat yang tinggi dalam mempelajari materi yang disampaikan. Mahasiswa KKN-BBK5 dengan sabar membimbing mereka melalui setiap langkah tutorial agar lebih mudah dipahami. Pendekatan interaktif yang dilakukan memastikan bahwa peserta dapat langsung mempraktikkan ilmu yang mereka dapatkan.

Dalam acara ini, para pelaku UMKM membawa produk mereka masing-masing untuk digunakan dalam sesi praktik fotografi produk. Setelah sesi utama selesai, mahasiswa KKN-BBK5 membantu mereka dengan melakukan sesi pemotretan produk, sehingga hasil foto yang dihasilkan lebih menarik dan profesional. Beberapa peserta bahkan meminta pendampingan lebih lanjut terkait desain kemasan dan strategi pemasaran digital. Hal ini menunjukkan bahwa kegiatan ini memberikan manfaat yang nyata dan mendorong keinginan mereka untuk terus berkembang.

Dampak dan Harapan ke Depan

Program digitalisasi UMKM yang diinisiasi oleh mahasiswa KKN-BBK5 Universitas Airlangga ini membawa dampak positif bagi pelaku usaha di Desa Kisik. Selain meningkatkan pemahaman mereka tentang teknologi digital, program ini juga membuka peluang bagi UMKM untuk lebih berdaya saing di era digital. Dengan adanya pendampingan ini, diharapkan para pelaku UMKM dapat terus mengadopsi teknologi digital dalam pengelolaan bisnis mereka.

Mahasiswa KKN-BBK5 berkomitmen untuk terus mendukung pemberdayaan ekonomi lokal dengan eksplorasi program lanjutan yang dapat membantu UMKM berkembang secara berkelanjutan.

Ketua PKK, Ummu Kulsum memberikan apresiasi terhadap Program Digitalisasi UMKM. Foto: KKN-BBK5 Desa Kisik Universitas Airlangga

Kegiatan ini juga mendapat apresiasi dari Ketua PKK Desa Kisik, Ummu Kulsum, yang mendukung penuh upaya digitalisasi bagi UMKM. Beliau menilai program ini sangat bermanfaat dan dapat membantu UMKM di desa tersebut untuk beradaptasi dengan perkembangan zaman serta meningkatkan daya saing mereka di pasar yang semakin kompetitif.