Mereka yang Masih Bertahan di Depan Mako Brimob

Pendukung Ahok di GPIB Gideon, sebelah Mako Brimob (Foto: Ainul Qalbi/kumparan)

Siang ini, matahari cukup terik di kawasan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. Namun masih ada beberapa orang pendukung gubernur DKI nonaktif, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), yang memilih untuk bertahan demi memberikan dukungan moral.

Seperti yang dilakukan seorang warga Pluit, Jakarta Utara, bernama Rizal. Pria tersebut menggelar tikar di depan Gereja GPIB Gideon yang terletak di sebelah Mako Brimob, tempat Ahok ditahan.

"Saya sudah menginap di sini sejak Rabu lalu," kata Rizal kepada kumparan (kumparan.com), Minggu (14/5). Rizal bersama 3 orang temannya genap 5 hari bertahan di Mako Brimob Kelapa Dua.

Awalnya Rizal cs menginap di depan gerbang Mako Brimob, namun tak diperbolehkan oleh petugas. Mereka lalu memilih untuk bertahan di depan gereja GPIB Gideon, setelah pengurus gereja berbaik hati menawari mereka tempat berteduh.

Pendukung Ahok di GPIB Gideon, sebelah Mako Brimob (Foto: Ainul Qalbi/kumparan)

"Kita awalnya nginap di depan gerbang mako, tapi usir sama anggota Brimob. Jadinya kami pindah ke depan gereja ini," katanya. Rizal mengatakan, pihak gereja menawari mereka tidur di dalam gereja ketika tidak ada kebaktian.

"Kami akan bertahan di sini sampai Ahok dibebaskan," ujar Rizal ketika ditanya sampai kapan dia akan bertahan di area Mako Brimob.

Hal yang sama juga dilakukan oleh Nurmala, pendukung Ahok yang datang jauh-jauh dari Pangkal Pinang, Provinsi Bangbel, pagi ini. Begitu tiba di Jakarta, Nurmala langsung menyambangi Depok untuk memberikan dukungan pada Ahok.

"Saya datang ke sini karena hati nurani saya mengatakan untuk melihat Ahok di penjara, karena Ahok adalah representasi dari Indonesia," kata Nurmala.

Baca juga: Berkas Banding Ahok Belum Dikirim ke Pengadilan Tinggi DKI

Nurmala mengaku akan bertahan di depan Mako Brimob hingga pekan depan. Setelah itu dia akan kembali ke kampung halamannya karena sang anak harus menghadapi ujian kenaikan kelas.

"Saya akan bertahan di sini sampai Minggu depan, karena minggu depan saya harus pulang ke Pangkal Pinang untuk mempersiapkan siswa saya di sekolah menghadapi ujian kenaikan kelas," kata guru SMA Negeri 1 Pangkal Pinang tersebut.

Ahok yang divonis 2 tahun penjara dalam kasus penistaan agama itu dipindahkan dari LP Cipinang ke Mako Brimob Kelapa Dua pada Rabu (10/5) dini hari.