Polisi Periksa 12 Saksi Kasus Pembunuhan Siswa SMA Taruna Nusantara

31 Maret 2017 16:53 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ilustrasi Pembunuhan. (Foto: Thinkstock)
Polisi terus menyelidiki kasus pembunuhan Krisna Wahyu Nurachmad, siswa kelas X SMA Taruna Nusantara, Magelang, Jawa Tengah. Hingga saat ini polisi telah memeriksa 12 saksi terkait kasus tersebut.
ADVERTISEMENT
"Ada 12 saksi yang sudah diperiksa, ini kasus yang memprihatinkan kita semua karena korban masih anak, masih usia 15 tahun," ujar Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono dalam keterangannya di akun Youtube Polda Jawa Tengah, Jumat (31/3).
Krisna ditemukan tewas bersimbah darah di tempat tidur barak sekolah. Saat oleh TKP, polisi menemukan korban tewas dengan luka terbuka sepanjang 10 cm.
"Saat olah TKP juga ditemukan pisau yang digunakan, kami juga angkat tempat membuang pisau itu, kemudian percikan darah di TKP juga kami ambil, baju, celana yang kami temukan di tempat sampah," jelas Condro.
Pisau yang digunakan pelaku untuk membunuh adalah pisau dapur. "Jenis pisau dapur," kata Condro.
ADVERTISEMENT
Namun polisi belum mengetahui dari mana asal pisau yang digunakan untuk membunuh korban, apakah dari lingkungan sekolah atau dari luar.
"Itu kita masih belum tahu karena masih belum ditetapkan siapa pelakunya. "Ini masih terus kita periksa, olah TKP, terus akan kita tanya juga kejadiannya seperti apa," ucap Condro.
Saat ini jenazah Krisna tengah diautopsi di RSUD Magelang, sambil menunggu kedatangan pihak keluarga. "Kita sedang menunggu orangtuanya, orangtua nya akan tiba, kemudian kami juga sudah fasilitasi untuk dilakukan pengawalan untuk ke sini," ungkapnya.