Nusakambangan Panen Perdana, Bangun Lumbung Ketahanan Pangan

Nusakambangan, Info_PAS – Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, melakukan panen perdana ketahanan pangan di Nusakambangan, Kamis (17/4). Panen ini mencakup padi dan jagung hibrida di Lapas Terbuka dan Lapas Gladakan. Produk hasil panen ini selain mencukupi kebutuhan lapas, juga diarahkan untuk mendukung pasar umum.

Selain panen, Menteri Agus juga meninjau berbagai sektor pertanian dan peternakan seperti kambing, ayam, kerbau, serta budidaya ikan. Ia juga memantau persiapan budidaya udang vaname di lahan seluas 61,5 hektar. Dari total 167 hektar lahan yang tersedia, sebagian besar sudah mulai dioptimalkan sebagai bagian dari program ketahanan pangan nasional.

Program ini tidak hanya bertujuan menyediakan pangan, tetapi juga menjadi wadah pembinaan bagi warga binaan. Mereka dilibatkan langsung dalam kegiatan bertani dan beternak untuk menambah keterampilan. Diharapkan setelah bebas, mereka dapat berkontribusi positif di masyarakat.

Salah satu warga binaan menyampaikan rasa syukurnya atas kesempatan belajar di bidang pertanian. Selain mendapatkan ilmu, mereka juga menerima upah kerja. Saat ini, sekitar 200 warga binaan yang sudah menjalani program asimilasi terlibat aktif di berbagai sektor ketahanan pangan di Nusakambangan.

Sebagai bagian dari pengembangan, dibangun pula sarana penunjang seperti BLK, FABA, dan jalan sepanjang 11 km. Program ini merupakan hasil kolaborasi dengan berbagai pihak seperti BRI, PLTU, perusahaan swasta, yayasan, dan NGO. Menteri Agus mengakhiri kunjungannya dengan meresmikan Training Center untuk pelatihan pegawai pemasyarakatan, bekerja sama dengan YPII.