Jalan-jalan ke Wisata Edukasi Petik Jambu di Blitar

Safira Dewi
Hai, Selamat Datang di halaman saya! Saya dari mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
Konten dari Pengguna
13 Januari 2023 13:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Safira Dewi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Wisata Kampung Jambu Karangsono. Dokumentasi Pribadi.
zoom-in-whitePerbesar
Wisata Kampung Jambu Karangsono. Dokumentasi Pribadi.
ADVERTISEMENT
Kuliah Kerja Nyata (KKN) tidak asing lagi di kalangan mahasiswa. Kegiatan ini diwajibkan oleh Perguruan Tinggi sebagai pertanggungjawaban untuk perwujudan penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya dikenal sebagai julukan Kampus Merah Putih dan menyelenggarakan Kegiatan KKN tiap tahunnya. Tema yang diusung kali ini adalah “Pengembangan Potensi Desa Menuju Smart Village”. Pada kegiatan KKN ini dilakukan di Desa Karangsono, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.
ADVERTISEMENT
Desa Karangsono memiliki potensi pariwisata yang terkenal salah satunya adalah Wisata Kampung Jambu Karangsono. Mahasiswa Ilmu Komunikasi Untag Surabaya bernama Safira Dewi Purnama di bawah bimbingan Agustina Nababan, S.T., M.T. selaku dosen pembimbing lapangan melalui kegiatan pengabdian, berkolaborasi dengan Wisata Kampung Jambu Karangsono sedang melakukan promosi wisata melaui media sosial.
Wisata Kampung Jambu Karangsono merupakan salah satu wisata populer di Blitar, terletak di Desa Karangsono, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Sesuai namanya, wisata berbasis edukasi ini menawarkan produk andalannya yaitu buah jambu merah. Banyak aktivitas yang bisa dilakukan seperti memilih dan memetik buah jambu langsung dari pohonnya, belajar menanam dan merawat pohon jambu merah serta menyediakan edukasi seputar pembudidayaan jambu merah.
Gambar 2.0 Dokumen Pribadi
Kampung Jambu Karangsono yang memiliki lahan luas ini dikelola oleh Ahmad Murfid yang sudah berpengalaman tentang budidaya jambu merah. Ahmad Murfid mulai menanam pohon jambu merah pada tahun 2010 dan menjadi pengepul tahun 2012. Lalu pada 2017 terbentuklah Wisata Kampung Jambu Karangsono. Sebelum pandemi Covid-19, tempat ini telah ramai dikunjungi oleh para wisatawan dari daerah Blitar maupun luar Blitar.
Produk Wisata Kampung Jambu Karangsono. Dokumen Pribadi
Menarik ya, ketika pandemi Covid-19, Wisata Kampung Jambu justru makin ramai dikunjungi oleh para wisatawan sebab pada saat itu buah jambu dipercaya menjadi obat alternatif penyembuhan Covid-19. Sayangnya, Wisata Kampung Jambu Karangsono mulai sepi pengunjung. Tetapi kegiatan pemasaran tetap berjalan seperti normal.
ADVERTISEMENT
Bagi kalian yang tertarik datang, Wisata Kampung Jambu Karangsono memberikan paket wisata bagi para pelajar seharga Rp 15 ribu per pengunjung. Dengan membayar tiket masuk tersebut, pengunjung akan mendapatkan edukasi tentang merawat dan menanam tanaman jambu, produk olahan jambu berupa jus, serta penghargaan berupa sertifikat. Kalian bisa mengakses akun Instagram @kampung_jambu_karangsono untuk mengetahui info terkini seputar Wisata Kampung Jambu Karangsono.
Berminat mengunjungi kampung jambu Karangsono?
#UntagSurabaya #KitaUntagSurabaya #UntukIndonesia #UntagSurabayaKeren #EcoCampus #Kampuskompeten