4 Tokoh Gerwani dan Perannya dalam Organisasi

Ilustrasi tokoh gerwani. Foto: Pixabay

Tokoh Gerwani atau Gerakan Wanita Indonesia memiliki peran krusial dalam berjalannya organisasi perempuan di Indonesia kala itu.

Salah satu tokoh Gerwani yang paling berpengaruh adalah Umi Sardjono. Di mana ia juga merupakan ketua umum di Gerwani.

Berikut akan dibahas lebih lanjut mengenai tokoh Gerwani dan peran mereka dalam organisasi.

Mengenal Tokoh Gerwani

Ilustrasi tokoh gerwani. Foto: Pixabay

Gerwani atau Gerakan Wanita Indonesia adalah sebuah organisasi wanita yang awalnya didirikan dengan nama Gerwis pada 4 Juni 1950 di Semarang.

Gerwani mengalami perubahan signifikan setelah bergabung bersama PKI hingga mampu menjadi organisasi wanita terbesar pada tahun tersebut.

Gerwani memiliki beberapa tokoh krusial dalam perkembangannya. Berikut adalah beberapa tokoh Gerwani yang memiliki peranan penting.

1. Umi Sardjono

Membahas tokoh Gerwani maka tak lengkap tanpa sosok Umi Sardjono yang merupakan ketua umum Gerwani. Dia adalah aktivis perempuan dan pejuang kemerdekaan Indonesia.

Dikutip dalam buku Gerwani karya Amurwani Dwi, Umi Sardjono adalah sosok yang menganjurkan anggota Gerwani untuk melakukan latihan militer.

2. S. K. Trimurti

Trimurti adalah wakil ketua Gerwani yang kecewa atas perubahan organisasi kader tersebut ke organisasi massa dengan bergabung dalam Partai Komunis Indonesia.

Awalnya, Trimurti mengundurkan diri dari jabatan wakil ketua pada 1957. Namunkarena kekecewaan terus berlanjut, Trimurti mengundurkan diri dari Gerwani pada 1965.

4. Oetami Soeryadarma

Tokoh Gerwani ini berperan dalam menuntut pembubaran America Motion Pictures Association of Importers (AMPAI) yang merupakan importir film Amerika di Indonesia.

Oetami Soeryadarma bahkan berdemonstrasi di depan kediaman duta besar Amerika Serikat, Howard P. Jones, dan mengirim telegram pada Presiden Soekarno dan menteri luar negeri.

4. Sulami

Sulami adalah salah satu tokoh Gerwani yang namanya tertulis dalam buku Kisah Tapol dari Balik Jeruji oleh Pusat Data dan Analis Tempo.

Sulami adalah mantan Wakil II Sekjen DPP Gerwani yang lahir di Sragen, Jawa Tengah. Sulami bahkan mengikuti Kongres Wanita Sedunia di Wina.

Setelah kejadian G30S, Sulami menjadi buron hingga akhirnya ditangkap dan diadili pada 1975. Sulami bahkan dipenjara selama 20 tahun setelah dinyatakan bersalah.

Demikian pembahasan mengenai beberapa tokoh Gerwani dan perannya dalam organisasi.

Selain nama di atas, masih begitu banyak tokoh Gerwani yang tersebar di seluruh Indonesia. Setelah peristiwa G30S, mereka diburu oleh kepolisian untuk dipenjarakan.

Beberapa nama yang cukup dikenal adalah Trimo dan Djamilah yang bahkan mendapat julukan Srikandi Lubang Buaya, karena dianggap salah satu dari sekian banyak pelaku kekejaman di balik G30S. (SP)