Konten dari Pengguna

5 Penyebab Revolusi Industri di Suatu Negara

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
22 September 2024 4:33 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi penyebab revolusi industri, Pexels/Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penyebab revolusi industri, Pexels/Pixabay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Revolusi Industri terjadi di Inggris pada tahun 1760-an. Penyebab Revolusi Industri ini dimulai dengan perkembangan baru dalam industri tekstil.
ADVERTISEMENT
Sebelum revolusi, pembuatan kain merupakan proses yang lambat. Setelah wol dikumpulkan, wol harus dipintal menjadi benang dan kemudian ditenun menjadi kain dengan tangan.

Penyebab Revolusi Industri

Ilustrasi penyebab revolusi industri, Pexels/Frans van Heerden
Banyak faktor yang mendorong terjadinya Revolusi Industri. Berikut adalah berbagai penyebab revolusi industri di suatu negara yang dikutip dari situs education.cfr.org.

1. Pencabutan Hak Eksklusif Serikat Buruh

Pada akhir abad ke-17 Pemerintah Inggris mencabut banyak hak penjualan eksklusif serikat buruh.
Pencabutan tersebut membuat para pengrajin kesulitan bersaing dengan pengusaha pemula yang menciptakan barang lebih beragam dengan harga murah.

2. Perubahan Politik dan Undang-undang Paten

Ketika serikat buruh melemah, kelas produsen baru menjadi semakin kaya. Keadaan ini didukung pula oleh berbagai perubahan politik dan ekonomi yang terjadi di Inggris.
Undang-undang paten baru mendorong orang untuk berinvestasi dalam inovasi. Dengan undang-undang ini, masyarakat menjadi lebih terlindung dan mendapatkan keuntungan dari sebuah penemuan.
ADVERTISEMENT

3. Penemuan Mesin Uap

Penemuan mesin uap menyebabnya perubahan besar-besaran dalam sektor industri. Manusia tidak lagi membuat barang secara manual, tetapi menggunakan mesin, sehingga barang dapat diproduksi secara massal dalam waktu singkat.

4. Reformasi Perbankan dan Perluasan Kekaisaran

Reformasi dalam perbankan memudahkan peminjaman uang dan membantu bisnis tumbuh lebih besar. Perluasan Kerajaan Inggris kala itu juga berarti bisnis memiliki jutaan pelanggan potensial baru.

5. Munculnya Sistem Pabrik

Inovasi dalam manufaktur dan munculnya sistem pabrik memperkuat kejatuhan serikat buruh. Hal itu menandai dimulainya Revolusi Industri di Inggris pada pertengahan abad ke-18.
Penemuan mesin baru memungkinkan pengusaha untuk mengotomatiskan proses manufaktur. Otomatisasi ini menghasilkan barang-barang yang dapat diproduksi lebih cepat, lebih banyak, dan lebih murah daripada sebelumnya.

Dampak Revolusi Industri

Ilustrasi penyebab revolusi industri, Pexels/Pixabay
Sebelum Revolusi Industri, bertani merupakan pekerjaan yang umum. Namun, pekerjaan tersebut tidak menentu karena dipengaruhi oleh musim.
ADVERTISEMENT
Sejumlah faktor yang tidak dapat diprediksi, seperti kekeringan atau hasil panen yang buruk, dapat menyebabkan kebangkrutan finansial.
Revolusi Industri menghasilkan lapangan kerja baru. Revolusi ini pertama kali terjadi di Inggris dan akhirnya menyebar ke seluruh dunia. Orang-orang mulai meninggalkan sektor pertanian untuk bekerja di pabrik.
Perubahan tersebut mendatangkan penghasilan yang lebih dapat diandalkan dan konsisten. Di sisi lain, inovasi dalam produksi massal menjadikan makanan dan barang-barang rumah tangga lebih murah dan lebih mudah diperoleh.
Penyebab revolusi industri di suatu negara disebabkan oleh penemuan sistem industri, yang pertama kali terjadi di Inggris. Revolusi ini berdampak pada perubahan pekerjaan masyarakat dan produksi barang secara massal. (Fia)
ADVERTISEMENT