Konten dari Pengguna

5 Pertanyaan tentang Urbanisasi, Jawaban, dan Upaya Pencegahannya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
16 Oktober 2024 21:00 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi pertanyaan tentang urbanisasi, Foto: Pixabay/Growman__
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pertanyaan tentang urbanisasi, Foto: Pixabay/Growman__
ADVERTISEMENT
Ada berbagai pertanyaan tentang urbanisasi, jawaban dan bagaimana mengupayakan pencegahannya. Hadirnya urbanisasi yaitu melalui sebuah proses perkembangan suatu wilayah agar dapat disebut sebagai kota.
ADVERTISEMENT
Proses ini bisa dari perubahan suatu wilayah desa menjadi kota atau berkembangnya suatu kota menjadi kota yang lebih besar. Adanya urbanisasi, desa, kota, penduduk, dan semua yang ada di dalamnya merupakan bagian penting yang saling mempengaruhi.

Pertanyaan tentang Urbanisasi

Ilustrasi pertanyaan tentang urbanisasi, Foto: Pixabay/Bru-nO
Dikutip dari buku Urbanisasi dan Permasalahannya, Dwi. C. P, (2019: 1-5) terdapat 5 pertanyaan tentang urbanisasi sebagai fenomena yang mengglobal.

1. Faktor Apa yang Menyebabkan Urbanisasi?

Faktor pendukung dan desa yang menyebabkan terjadinya urbanisasi yaitu kurangnya lapangan pekerjaan di pedesaan, upah di pedesaan biasanya rendah, dan fasilitas yang berada di pedesaan kurang memadai.
Bahkan terdapat faktor tanah perairan di pedesaan tidak produktif karena mengalami kekeringan, kehidupan pedesaan lebih monoton, dan seringkali timbul bencana alam seperti banjir di pedesaan.
ADVERTISEMENT

2. Bagaimana Proses Terjadinya Sebuah Kota agar Diidentifikasikan Sebagai Tanda Urbanisasi?

Proses terjadinya sebuah kota yaitu dapat dilihat dari bertambahnya penduduk karena kelahiran, bertambahnya besarnya jumlah tenaga kerja nonagraria, dan tumbuhnya pemukiman menjadi kota.
Ditambah dengan meluasnya pengaruh kota yang ada di pedesaan dalam segi ekonomi, sosial, kebudayaan, dan psikologis. Dari adanya tanda-tanda tersebut, sebuah kota dapat teridentifikasi sebagai urbanisasi.

3. Urbanisasi Dapat Mengakibatkan Apa Saja Terhadap Keadaan Masyarakat di Kota atau di Sebuah Desa?

Urbanisasi dibagi menjadi dua dampak yaitu negatif dan positif bagi keadaan masyarakat.
Untuk dampak negatif di desa, yaitu urbanisasi ini sulit mencari tenaga pendidik, terjadinya kekurangan pemuda di desa karena kebanyakan merantau di perkotaan untuk mencari pekerjaan, dan terdapat penghambatan pembangunan di desa.
Dampak positif urbanisasi di desa yaitu urbanisasi ini ternyata dapat mengurangi jumlah penduduk, meningkatkan kesejahteraan di desa, dan dapat mengurangi jumlah pengangguran di desa.
ADVERTISEMENT
Pada dampak positif urbanisasi di kota yaitu di perkotaan dapat mengurangi jumlah tenaga kerja dan semakin banyaknya sumber daya manusia yang berkualitas untuk pembangunan perkotaan agar lebih maju.
Dampak negatif urbanisasi di kota yaitu semakin terlihat peningkatan jumlah pengangguran, meningkatnya kemacetan lalu lintas, dan bertambahnya tindakan kejahatan seperti pelacur, perjudian, pencurian, dan tindakan lainnya.

4. Bagaimana Urbanisasi Mempengaruhi Sosiologi?

Urbanisasi dapat mempengaruhi sosiologi dengan menciptakan bidang studi baru sosiolog, hal ini dapat dilakukan sebagai cara menyelidiki adanya perubahan dalam masyarakat yang disebabkan peningkatan perpindahan penduduk.

5. Apa Saja Contoh Permasalahan Urbanisasi di Dalam Kehidupan Masyarakat?

Contoh urbanisasi kehidupan masyarakat yang ada di desa yaitu karena banyaknya perpindahan penduduk ke perkotaan, maka desa pun mengalami kekurangan jumlah tenaga yang produktif.
Bahkan bagi masyarakat desa terdapat gaya tiruan yang dapat diambil dari masyarakat perkotaan dan terjadi pengurangan jumlah tenaga pendidik yang dapat menghambat pembangunan pedesaan.
ADVERTISEMENT
Contoh urbanisasi pada masyarakat yang berada di daerah perkotaan yaitu adanya persentase pengangguran yang mengalami peningkatan dan tingkat jumlah penduduk yang semakin padat sehingga menjadikan daerah perkotaan menjadi kumuh.
Namun dalam pertanyaan tentang urbanisasi tersebut, terdapat upaya pencegahan yang dapat dilakukan.
Seperti dilakukannya pemerataan pembangunan, menyediakan lebih banyak lapangan pekerjaan, dan membatasi peningkatan populasi.