Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Konten dari Pengguna
5 Tokoh Pertempuran 5 Hari di Semarang
27 Juli 2024 21:27 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pertempuran ini berawal dari bentrokan antara polisi Indonesia dan tentara Jepang. Kondisi semakin memanas ketika beredar kabar bahwa tentara Jepang meracuni air minum di Candi, selatan Semarang.
Lantas, siapa saja tokoh Pertempuran 5 Hari di Semarang? Simak penjelasan berikut.
Tokoh Pertempuran 5 Hari di Semarang
Pertempuran 5 Hari di Semarang menjadi bentuk bentrokan besar pertama yang melibatkan militer Indonesia. Kejadian ini bermula ketika tentara Jepang lari dan meninggalnya dr. Kariadi. Sang dokter tewas setelah ditembak tentara Jepang ketika akan memeriksa Reservoir Siranda di Candi Lama.
Berikut adalah berbagai tokoh yang berperan dalam Pertempuran 5 Hari di Semarang:
1. Mayor Kido
Mayor Kido merupakan sosok pimpinan Kidobutai yang memiliki titik pusat di Jatingaleh. Kidobutai merupakan prajurit yang ditarik mundur dari wilayah pertempuran di Asia Pasifik.
ADVERTISEMENT
2. Mr. Wongsonegoro
Tokoh Pertempuran 5 Hari di Semarang berikutnya adalah Mr. Wongsonegoro. Beliau merupakan Gubernur Jawa Tengah yang pernah ditahan Jepang bersama dua tokoh lainnya, yakni Mirza Sidharta dan Sukaryo.
3. Jenderal Nakamura
Jenderal Nakamura merupakan sosok perwira tinggi yang berhasil ditangkap Tentara Keamanan Rakyat (TKR) di Magelang.
4. Mr. Sunarto
Mr. Sunarto merupakan salah satu tokoh Pertempuran 5 Hari di Semarang yang mewakili Indonesia dalam perundingan gencatan senjata. Pada perundingan tersebut, Mr. Sunarto juga ditemani oleh Kasman Singodimejo.
5. drg. Soenarti
drg. Soenarti merupakan sosok istri dari Kepala Laboratorium Pusat Rumah Sakit Rakyat yang bernama dr. Kariadi. Ketika itu, drg. Soenarti mencegah sang suami untuk memeriksa sumber air minum. Pasalnya, kondisi sangat berbahaya karena serangan yang diluncurkan pihak Jepang.
Meskipun sudah dicegah, dr. Kariadi tetap berangkat atas perintah dari pimpinan rumah sakit. Di jalan, beliau ditembak oleh tentara Jepang .
ADVERTISEMENT
Itu dia sekilas pembahasan mengenai tokoh Pertempuran 5 Hari di Semarang.(LAU)