Konten dari Pengguna

7 Dampak Perang Dunia II Bidang Politik Paling Mencolok

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
24 Desember 2023 20:33 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ilustrasi Perang Dunia II (Pexels)
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi Perang Dunia II (Pexels)
ADVERTISEMENT
Dampak Perang Dunia II pada bidang politik tidak hanya mengubah peta dunia, tapi juga membentuk dinamika global yang berkelanjutan.
ADVERTISEMENT
Perang tersebut juga mengguncang struktur kekuasaan negara-negara besar, tetapi juga membentuk persekutuan dan konflik baru yang memengaruhi tatanan politik di seluruh dunia.

Mengenal Perang Dunia II

ilustrasi Perang Dunia II (Pexels)
Dikutip dari buku Sejarah Perang Dunia II : 1939-1945 karya Ivan Al Khanif Aditya, Perang Dunia II dimulai saat Jerman, dengan prinsip fasisnya, menyerbu Polandia pada 1 September 1939.
Tindakan ini mendorong Imperium Britania dan Prancis untuk menyatakan perang sebagai respons, meninggalkan kebijakan penghindaran konflik.
Namun, Jerman tidak beraksi sendirian. Italia telah menjadi sekutu sejak akhir tahun 1936 hingga awal 1941 melalui serangkaian perjanjian.
Kemudian, Jepang bergabung pada Desember 1941, menjadi bagian dari Blok Poros untuk menyerang Amerika Serikat dan wilayah Eropa di Samudra Pasifik serta sebagian besar Pasifik Barat.
ADVERTISEMENT

Berbagai Dampak Perang Dunia II Bidang Politik

Dampak politik dari Perang Dunia II tidak hanya terbatas pada kemenangan atau kekalahan, tapi juga mengubah landasan geopolitik dunia.
Berikut ini berbagai dampak dari Perang Dunia dalam ranah politik:

1. Terbentuknya Blok Barat dan Blok Timur

Pasca perang, terbentuk Blok Barat yang dipimpin oleh Amerika Serikat dan Blok Timur yang dipimpin oleh Uni Soviet, sehingga menciptakan pembagian dunia menjadi dua kubu besar.

2. Terjadinya Perang Saudara di Berbagai Wilayah

Pada banyak wilayah, terjadi konflik internal dan perang saudara yang dipicu oleh perubahan politik pasca-Perang Dunia II, seperti di Vietnam, Korea, dan negara-negara lain yang terpengaruh.

3. Dekolonisasi di Asia, Afrika, dan Amerika Latin

Perang Dunia II mempercepat proses dekolonisasi di banyak wilayah di Asia, Afrika, dan Amerika Latin karena melemahnya kekuatan kolonial pasca-perang.

4. Pembentukan Perserikatan Bangsa-Bangsa

Untuk menjaga perdamaian global, terbentuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sebagai forum diplomasi internasional yang berusaha mencegah terulangnya konflik besar.
ADVERTISEMENT

5. Peningkatan Peran Amerika Serikat dan Uni Soviet

Kedua negara ini, sebagai pemenang utama Perang Dunia II, menjadi kekuatan super utama dengan pengaruh besar dalam urusan politik global.

6. Munculnya Perang Dingin

Persaingan politik, ekonomi, dan militer antara Blok Barat dan Blok Timur, dikenal sebagai Perang Dingin, menentukan dinamika politik global selama beberapa dekade setelah perang berakhir.

7. Munculnya Gerakan Non Blok

Sebagai respons terhadap ketegangan antara Blok Barat dan Blok Timur, muncul Gerakan Non Blok yang dipelopori oleh negara-negara yang tidak ingin terikat pada salah satu blok besar.
Perang Dunia II bukan hanya menyebabkan perubahan teritorial, tapi juga meretakkan fondasi politik global.
Berbagai dampak Perang Dunia II dalam bidang politik dari pembentukan aliansi besar hingga lahirnya organisasi internasional, ternyata tetap terasa dalam dinamika politik dunia hingga saat ini.
ADVERTISEMENT