Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Konten dari Pengguna
Abris Sous Roche: Mengupas Tempat Berteduh Manusia Purba
28 November 2024 14:09 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Abris sous roche adalah fenomena alam yang memukau sekaligus menyimpan nilai historis yang mendalam.
ADVERTISEMENT
Berupa ruang alami di bawah batu yang terbentuk melalui proses geologis, formasi ini memiliki daya tarik unik yang telah menarik perhatian para peneliti, arkeolog, hingga pecinta alam .
Keberadaannya tidak hanya menjadi saksi bisu perjalanan waktu, tetapi juga menyimpan potensi untuk menggali pemahaman lebih dalam tentang interaksi manusia dengan lingkungannya.
Sejarah Abris Sous Roche
Abris sous roche adalah istilah yang digunakan untuk merujuk pada formasi alami berupa ceruk di bawah batu besar atau tebing. Struktur ini terbentuk melalui proses erosi dan pelapukan batuan selama ribuan hingga jutaan tahun.
Selain keunikan geologisnya, abris sous roche memiliki peran penting dalam sejarah manusia, terutama sebagai tempat perlindungan dan aktivitas bagi manusia purba .
Mengutip Modul Pembelajaran SMA Mata Pelajaran Sejarah Indonesia kelas X, sejak zaman prasejarah abris sous roche telah digunakan oleh manusia sebagai tempat berlindung dari cuaca ekstrem, perlindungan dari hewan buas, dan lokasi untuk menjalani kehidupan sehari-hari.
ADVERTISEMENT
Bukti-bukti arkeologis menunjukkan bahwa banyak Abris Sous Roche menjadi pusat kehidupan komunitas purba, terutama di Eropa dan Asia.
Contohnya, situs terkenal seperti Lascaux di Prancis atau Bhimbetka di India mengungkapkan bagaimana manusia purba memanfaatkan ruang-ruang ini untuk bertahan hidup sekaligus mengekspresikan kreativitas mereka.
Dalam beberapa abris sous roche ditemukan lukisan gua yang menggambarkan hewan, pola geometris, atau adegan berburu.
Karya seni ini bukan hanya menjadi bukti kemampuan artistik manusia purba, tetapi juga menjadi cara mereka berkomunikasi dan merekam kehidupan sehari-hari.
Selain lukisan, para arkeolog juga menemukan berbagai artefak seperti alat-alat batu, peralatan masak, hingga sisa-sisa makanan yang memberikan gambaran tentang pola hidup dan teknologi yang mereka gunakan.
Penggunaan abris sous roche tidak hanya terbatas pada zaman prasejarah. Pada periode sejarah yang lebih modern, lokasi ini sering dimanfaatkan sebagai tempat persembunyian atau bahkan lokasi ritual keagamaan.
ADVERTISEMENT
Banyak Abris Sous Roche juga memiliki nilai spiritual yang dihormati oleh komunitas lokal di sekitarnya.
Hingga saat ini, Abris Sous Roche tetap menjadi fokus penelitian arkeologis dan geologis yang penting.
Keberadaannya memberikan wawasan mendalam tentang evolusi manusia, cara mereka beradaptasi dengan lingkungan, dan perkembangan budaya dari waktu ke waktu.
Selain itu, situs-situs Abris Sous Roche juga diakui sebagai warisan budaya dunia yang perlu dilestarikan.
Dengan mempelajari sejarah abris sous roche, manusia dapat lebih memahami perjalanan panjang manusia dalam menghadapi tantangan alam dan membentuk peradaban. (DANI)