Akhir dari Penjajahan Jepang di Korea dan Dampak Kolonisasinya

Ilustrasi akhir dari penjajahan Jepang di Korea. Sumber: Ira Bowman/pexels.com

Jepang adalah negara yang pernah menjajah Korea. Adapun masa penjajahan Jepang di Korea adalah dari tahun 1910 hingga 1945 atau selama 35 tahun. Akhir dari penjajahan Jepang di Korea ditandai dengan Jepang yang mengerah tanpa syarat terhadap Sekutu.

Dahlan, dalam Konfrontasi Republik Indonesia dengan Militer Jepang Menjelang Masuknya Sekutu 1945-1946, menyebutkan bahwa Jepang menyerah kepada Sekutu pada 15 Agustus 1945.

Untuk mengetahui informasi lebih lanjut seputar akhir dari penjajahan Jepang di Korea, simak selengkapnya di artikel berikut.

Akhir dari Penjajahan Jepang di Korea

Ilustrasi akhir dari penjajahan Jepang di Korea. Sumber: 대정 김/pexels.com

Jepang menjajah Korea selama tiga setengah dekade atau 35 tahun. Hal ini terjadi dari tahun 1910-1945. Selama masa penjajahan tersebut, rakyat Korea berupaya keras untuk melakukan perlawanan terhadap Jepang demi mewujudkan kemerdekaan.

Sekitar tanggal 1 Maret 1919, rakyat Korea mulai bersatu dan mengumumkan kemerdekaan. Hal ini mendorong mereka untuk melakukan demonstrasi secara brutal.

Perlawanan ini terjadi semakin gencar ketika rakyat Korea mulai dipaksa melakukan perang untuk Jepang. Rakyat Korea juga melakukan gerakan bawah tanah serta membangkang, seperti menolak penggunaan bahasa Jepang serta menghapus nama Jepang mereka.

Akhir dari penjajahan Jepang di Korea ditandai dengan Jepang yang menyerah kepada Sekutu pada 15 Agustus 1945. Hal itu menjadi tanda akhir kekuasaan Jepang di Korea. Selanjutnya, Korea berada di bawah kekuasaan Amerika Serikat serta Uni Soviet.

Dampak Penjajahan Jepang di Korea

Penjajahan Jepang di Korea menimbulkan sejumlah dampak. Adapun beberapa dampak penjajahan Jepang di Korea adalah:

Demikian penjelasan mengenai akhir dari penjajahan Jepang di Korea beserta dampak kolonialisasinya yang perlu diketahui. [ENF]