Konten dari Pengguna

Alasan Daulah Umayyah di Andalusia Mengalami Keterpurukan Ekonomi

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
4 Juni 2024 22:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Mengapa Daulah Umayyah di Andalusia Mengalami Keterpurukan Ekonomi? Sumber: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Mengapa Daulah Umayyah di Andalusia Mengalami Keterpurukan Ekonomi? Sumber: Unsplash
ADVERTISEMENT
Mengapa pada masa Daulah Umayyah di Andalusia mengalami keterpurukan ekonomi? Pertanyaan ini banyak diajukan mengingat masa tersebut mengalami kemajuan pada berbagai bidang lain.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Pasti Bisa oleh Tim Ganesha Operation, Daulah Umayyah didirikan oleh Mu’awiyah bin Abu Sufyan. Pemerintahan tersebut memiliki pusat pemerintahan di Damaskus yang berlangsung sejak 661 M sampai 750 M.
Daulah Umayyah mengalami kemajuan pesat pada berbagai bidang, namun tidak demikian dengan ekonomi. Mengapa?

Alasan Mengapa pada Masa Daulah Umayyah di Andalusia Mengalami Keterpurukan Ekonomi

IIlustrasi Mengapa Daulah Umayyah di Andalusia Mengalami Keterpurukan Ekonomi? Sumber: Unsplash
Daulah Umayyah berkuasa selama tujuh setengah abad, yakni sejak 756 sampai 1492 Masehi. Masa kejayaan Daulah Umayyah terjadi di bawah periode pemimpin Abdurrahman an-Nasir, Hakam II, serta Hisyam II.
Selama masa tersebut, Daulah Umayyah berhasil mendirikan Universitas Cordoba yang dilengkapi ribuan buku dalam perpustakaannya. Bahkan, ketika periode ketiga, Daulah Umayyah mampu menandingi puncak kejayaan peradaban Daulah Abbasiyah di Baghdad.
ADVERTISEMENT
Meski meraih masa kejayaan yang luar biasa, namun setelah tujuh setengah abad lamanya, Daulah Umayyah mulai mengalami kemunduran. Salah satunya, yaitu dapat dilihat pada bidang ekonomi.
Penguasa di Daulah Umayyah selalu memperjuangkan perkembangan ilmu pengetahuan, namun mengabaikan perekonomian. Akibatnya, kesejahteraan masyarakat pun kurang. Alasan lainnya, yakni tidak adanya kepemimpinan yang berintegritas.
Pasalnya, terdapat beberapa pemimpin yang tidak memiliki integritas tinggi serta bermoralitas rendah. Contohnya, Abdul Malik atau al Muzaffar sang tangan besi dan Abdurrahman yang gemar berfoya-foya.
Adanya kelas sosial baru dengan nama mozarab mengakibatkan rasa cemburu sosial dan ekonomi, terutama bagi kalangan penduduk yang fanatik akan kristen. Mozarab dianggap sebagai upaya islamisasi oleh penguasa sehingga menimbulkan kekacauan.
Sikap diskriminatif terhadap golongan tertentu juga menjadi alasan mengapa Daulah Umayyah mengalami keterpurukan ekonomi. Di Andaluasia, terdapat enam golongan masyarakat, mulai dari orang Barbar, orang Arab, orang Muwalladun, orang Kristen, orang Yahudi, dan hamba sahaya.
ADVERTISEMENT
Keenam golongan tersebut mempunyai ciri khas masing-masing. Sayangnya, tak jarang terjadi diskriminatif golongan tertentu yang berdampak pada kondisi ekonomi.
Itu dia sekilas pembahasan mengenai alasan Daulah Umayyah di Andalusia mengalami keterpurukan ekonomi.(LAU)