Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Asal-usul Bendera Merah Putih Jadi Bendera Indonesia
11 September 2024 0:18 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Asal-usul bendera merah putih memiliki sejarah panjang, bahkan sejak dari kerajaan-kerajaan di Indonesia, tepatnya di masa penjajahan yang salah satunya adalah kerajaan Majapahit.
Asal-Usul Bendera Merah Putih di Masa Kerajaan
Sejarah bendera merah putih negara diambil dari warna yang digunakan kerajaan-kerajaan pada saat itu. Asal-usul bendera dan warna merah putih salah satunya dipengaruhi oleh Kerajaan Majapahit yaitu, warna panji atau pataka.
Selain dari Tanah Jawa, bendera merah putih juga pernah digunakan di Tanah Batak oleh Sisingamangaraja IX, sebagai bendera perangnya.
Tidak hanya itu, saat perang di Aceh para pejuangnya juga menggunakan bendera seperti umbul-umbul dengan warna merah putih.
Sejarah Bendera Merah Putih di Masa Awal sebelum Kemerdekaan
Berdasarkan sejarahnya, bendera merah putih sudah akrab di masyarakat Indonesia, yang kemudian digunakan dalam gerakan nasionalis pada tahun 1928, tepatnya di masa perlawanan terhadap Belanda.
ADVERTISEMENT
Bendera merah putih juga pernah dilarang penggunaanya oleh Belanda. Namun setelah lepas dari Belanda, ide menggunakan bendera merah putih kembali muncul saat penjajahan Jepang.
Pada tahun 1944, Jepang memberikan janji kemerdekaan kepada Indonesia, dan kemudian membentuk Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).
Dalam pembahasan, salah satunya diputuskan bahwa bendera merah putih akan digunakan sebagai bendera negara.
Presiden kemudian memerintahkan Chairul Basri untuk mengambil kain dari gudang di Jalan Pintu Air untuk kemudian diantarkan ke Jalan Pegangsaan Nomor 56, Jakarta.
Bendera merah putih kemudian dijahit oleh Fatmawati setelah kembali dari pengasingan di Bengkulu.
Kain tersebut merupakan kain halus berbahan katun dengan ukuran panjang 3 meter dan lebar 2 meter. Bendera merah putih ini rencananya akan dikibarkan saat proklamasi kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945.
ADVERTISEMENT
Bendera merah putih kemudian dibawa oleh presiden, wakil presiden dan menteri-menteri ke Yogyakarta dikarenakan kala itu Jakarta sedang tidak aman.
Pada tahun 1949, Presiden Soekarno yang kala itu tengah berada di pengasingan meminta kembali bendera tersebut dan menjahitnya lagi.
Setelah selesai dari masa pengasingan, Presiden Soekarno membawa kembali bendera negara ke Yogyakarta dan dikibarkan pada tanggal 17 Agustus 1949 di Gedung Agung.
Tepat pada 1958, bendera merah putih ditetapkan menjadi bendera pusaka dan selalu dikibarkan setiap 17 Agustus sebagai peringatan hari kemerdekaan Indonesia.
Nah, itu tadi asal-usul bendera merah putih menjadi bendera Negara Indonesia. Bendera merah putih tentunya merangkum nilai-nilai kepahlawanan, patriotisme, dan nasionalisme.
ADVERTISEMENT