Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Asal-usul Jamur Enoki dan Manfaatnya
17 November 2024 0:43 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Asal-usul jamur enoki adalah sebuah topik mengenai sejarah makanan. Jamur enoki dikenal dengan nama ilmiah Flammulina velutipes.
ADVERTISEMENT
Jamur ini tidak hanya menjadi bahan masakan favorit, tetapi juga dikenal dalam pengobatan tradisional selama berabad-abad. Enoki memiliki bentuk yang ramping dan warnanya yang cerah.
Asal-usul Jamur Enoki
Jamur enoki merupakan salah satu jenis jamur yang memiliki akar budaya kuat di Asia Timur, khususnya Jepang, China, dan Korea. Berikut adalah asal-usul jamur enoki dan manfaatnya berdasarkan situs web petitegourmets.
Jamur enoki berasal dari Asia Timur, terutama dari Jepang , China, dan Korea. Dalam habitat aslinya, enoki tumbuh di lingkungan bersuhu dingin pada kayu mati atau pohon yang membusuk.
Jamur ini sering ditemukan tumbuh di tunggul pohon Chinese Hackberry. Budidaya jamur enoki dimulai di Jepang pada awal abad ke-18, dan popularitasnya terus meningkat hingga menyebar ke berbagai belahan dunia.
ADVERTISEMENT
Di Jepang, jamur ini dikenal dengan nama enokitake dan telah dibudidayakan sejak ribuan tahun yang lalu. Jamur ini banyak digunakan untuk keperluan kuliner dan pengobatan tradisional.
Jamur enoki memiliki manfaat kesehatan yang signifikan karena kandungan nutrisinya, seperti vitamin B, serat, dan antioksidan. Kandungan unik seperti ergothioneine memberikan efek antioksidan kuat yang membantu melindungi sel dari radikal bebas.
Selain itu, enoki mengandung proflamin, senyawa bioaktif yang berpotensi sebagai agen antikanker. Studi juga menunjukkan manfaatnya untuk meningkatkan kekebalan tubuh, mendukung kesehatan jantung, dan mengurangi peradangan.
Jamur ini sering digunakan dalam masakan Asia, seperti sup, tumisan, dan salad, karena teksturnya yang renyah dan rasanya yang ringan. Di seluruh dunia, jamur enoki kini tersedia dalam bentuk segar maupun olahan, menjadikannya bahan serbaguna di dapur.
ADVERTISEMENT
Carilah jamur yang memiliki tangkai yang kuat, berwarna putih, dan tutup yang tidak bercacat saat membeli jamur enoki. Jamur ini dapat disimpan di lemari es hingga seminggu. Sebelum dimasak, potong akarnya, bilas perlahan dengan air dingin, dan keringkan.