Konten dari Pengguna

Aspek Sosial setelah Penemuan Roda dalam Sejarah

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
27 Oktober 2024 22:58 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Aspek Sosial setelah Penemuan Roda dalam Sejarah, Unsplash/Chepe Nicoli
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Aspek Sosial setelah Penemuan Roda dalam Sejarah, Unsplash/Chepe Nicoli
ADVERTISEMENT
Setelah penemuan roda, aspek sosial masyarakat mengalami transformasi yang signifikan. Roda tidak hanya mempermudah transportasi barang dan orang, tetapi juga mempercepat pertukaran budaya dan ide antar komunitas.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari buku Transportasi Publik, Al Tafakur La Ode, dkk, (2024), roda ditemukan pada sekitar 3500 tahun sebelum masehi. Namun ada juga yang mengatakan bahwa roda sudah sudah ditemukan 300 tahun sebelumnya di Mesopotamia.

Aspek Sosial setelah Penemuan Roda

Ilustrasi Aspek Sosial setelah Penemuan Roda, Unsplash/Clint McKoy
Bagaimana aspek sosial setelah ditemukan roda? Penemuan roda memiliki dampak sosial yang besar dan mengubah banyak aspek kehidupan.
Sebelum roda ditemukan, transportasi terbatas pada tenaga manusia atau hewan, yang hanya mampu mengangkut beban kecil dalam jarak dekat.
Dengan roda, masyarakat mulai menciptakan gerobak dan kereta untuk memindahkan barang lebih cepat dan dalam jumlah lebih besar.
Hal ini memudahkan pengangkutan hasil panen, bahan bangunan, dan barang dagangan, memperluas jaringan perdagangan dan mendorong pertukaran budaya antarwilayah yang sebelumnya sulit dijangkau​.
ADVERTISEMENT
Sementara di bidang pertanian, roda berperan penting dalam menciptakan alat yang lebih efisien, seperti gerobak dan bajak beroda, sehingga memudahkan proses penggarapan tanah dan distribusi hasil panen.
Kemampuan untuk memindahkan lebih banyak hasil pertanian dalam waktu lebih singkat mendorong surplus pangan, mendukung pertumbuhan populasi, dan memicu pembentukan masyarakat yang lebih kompleks.
Surplus pangan ini memungkinkan banyak orang beralih ke bidang lain, seperti kerajinan, seni, dan perdagangan, mengarah pada peningkatan kualitas hidup dan keterampilan​.
Selain itu, roda menjadi elemen penting dalam peralatan industri dan pekerjaan rumah tangga.
Pada masa peradaban Mesopotamia dan Mesir kuno, roda pada alat pemutar mempercepat pembuatan gerabah dan berbagai kebutuhan rumah tangga, memungkinkan produksi massal barang yang lebih berkualitas dan konsisten.
ADVERTISEMENT
Seiring perkembangan zaman, roda terus menjadi komponen kunci dalam berbagai mesin industri, mulai dari peralatan keramik hingga tekstil, serta alat berat di pabrik modern yang meningkatkan efisiensi dan produktivitas secara signifikan​.
Inovasi bahan dan desain roda, seperti penggunaan roda logam dan ban karet pada abad ke-19, semakin memperluas fungsinya, dari alat transportasi hingga mesin manufaktur skala besar.
Ban karet, misalnya, meningkatkan kenyamanan dan kecepatan kendaraan, mendorong revolusi transportasi modern dan mendukung aktivitas di sektor pertambangan, konstruksi, dan logistik dalam skala besar.
Itulah penjelasan mengenai aspek sosial setelah penemuan roda dalam sejarah.