Bahasa Daerah Kalimantan Tengah yang Banyak Digunakan Masyarakatnya

Ilustrasi bahasa daerah kalimantan tengah. Sumber: pixabay

Kalimantan Tengah merupakan salah satu provinsi di pulau terbesar di Indonesia, yakni Pulau Kalimantan yang yang terkenal dengan Suku dan Bahasa Dayak. Bahasa daerah Kalimantan Tengah yang banyak digunakan masyarakatnya, antara lain Bahasa Banjar dan Dayak Kapuas.

Dikutip dari buku Ecology of Kalimantan Indonesian Borneo karya Kathy MacKinnon, terdapat dua puluh tiga bahasa yang digunakan secara luas oleh masyarakat yang mendiami wilayah Kalimantan Tengah, namun tidak semua bahasa tersebut banyak digunakan.

Bahasa Dayak menjadi bahasa daerah di Kalimantan yang paling banyak digunakan oleh masyarakatnya yaitu Bahasa Dayak. Bahasa Dayak sendiri terbagi menjadi beberapa bahasa yang dibedakan berdasarkan dialeknya.

Bahasa Daerah Kalimantan Tengah yang Banyak Digunakan Masyarakatnya

Ilustrasi bahasa daerah kalimantan tengah. Sumber: pixabay

Berikut ini penjelasan apa saja bahasa daerah di Kalimantan Tengah yang banyak digunakan oleh masyarakatnya:

1. Bahasa Dayak Kapuas

Bahasa Dayak Kapuas memiliki penutur dari masyarakat Kecamatan Kapuas Tengah Kabupaten Kapuas yang daerah Kapuas sendiri termasuk daerah paling terkenal dan memiliki jumlah jiwa terbanyak di Provinsi Kalimantan Tengah.

2. Bahasa Banjar

Bahasa Banjar digunakan di wilayah Kalimantan Tengah dengan dua dialek, yakni dialek Pematang Panjang dan Kuala Jelai. Penuturnya sendiri yaitu masyarakat di Kabupaten Seruyan dan Kabupaten Sukamara.

3. Bahasa Melayu

Bahasa Melayu yang selama ini dikenal memiliki banyak penutur di Sumatera ternyata termasuk bahasa daerah yang banyak digunakan oleh masyarakat di Provinsi Kalimantan Tengah. Bahasa Melayu dituturkan di Kecamatan Arut Selatan hingga Kecamatan Kotawaringin Lama Kabupaten Kotawaringin Barat.

Bahasa Melayu di Kalimantan Tengah memiliki tiga dialek, diantaranya dialek Kotawaringin Hulu, Kumai atau Sei Konyer dan dialek Hulu.

Persebaran Bahasa Banjar dan Melayu di Kalimantan menjadi persebaran bahasa yang paling luas dan besar. Hal tersebut disebabkan karena jumlah masyarakat rantauan suku Banjar asal Kalimantan Selatan dan Suku Melayu asal Pulau Sumatera yang mendiami wilayah provinsi Kalimantan Tengah.

Hal tersebut yang membuat Bahasa Melayu dan Bahasa Banjar paling banyak digunakan sebagai bahasa sehari-hari hingga bahasa perdagangan masyarakat Kalimantan Tengah.

Demikian penjelasan mengenai bahasa daerah Kalimantan Tengah yang banyak digunakan masyarakatnya. (ARH)