Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.92.0
Konten dari Pengguna
Cara Pengamatan Fosil untuk Dijadikan Sumber Sejarah
9 Desember 2024 10:26 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Bagi para sejarawan dan paleontologi, fosil menjadi jendela untuk mengintip kehidupan di masa lampau. Bagaimana cara pengamatan fosil untuk dijadikan sumber sejarah yang valid?
ADVERTISEMENT
Fosil, sisa-sisa organisme purba yang telah membatu, menyimpan informasi berharga tentang kehidupan di masa lalu.
Dikutip dari buku Buku Ajar Pendidikan Sejarah oleh Adhitya Rol Asmi, M.Pd & Yudi Pratama, M.Pd. (2021), fosil juga merupakan salah satu sumber korporal dalam sejarah. Sumber korporal artinya sumber sejarah dalam wujud benda.
Proses Pengamatan Fosil
Berikut ini adalah cara pengamatan fosil untuk dijadikan sumber sejarah masa lampau.
1. Penemuan Fosil
Langkah pertama adalah penemuan fosil. Penemuan fosil dapat dilakukan dengan dua cara.
ADVERTISEMENT
2. Dokumentasi
Setelah fosil ditemukan, lakukan langkah dokumentasi.
3. Pembersihan dan Konservasi
Langkah berikutnya adalah pembersihan dan konservasi lanjutan di area penemuan fosil.
ADVERTISEMENT
4. Analisis
Lakukan analisis terhadap fosil yang ditemukan dengan cara sebagai berikut.
Fosil sebagai Sumber Sejarah
Fosil memberikan informasi berharga tentang evolusi, lingkungan purba, hingga peradaban manusia dari masa lampau. Berikut penjelasannya.
1. Evolusi
Fosil menunjukkan perubahan bentuk kehidupan dari waktu ke waktu, sehingga dapat digunakan untuk mempelajari proses evolusi.
2. Lingkungan Purba
Jenis fosil yang ditemukan di suatu lapisan batuan dapat memberikan petunjuk tentang kondisi lingkungan pada saat itu, seperti iklim, tumbuhan, dan hewan yang hidup di daerah tersebut.
ADVERTISEMENT
3. Peradaban Manusia
Fosil manusia purba dan artefak yang ditemukan bersamanya dapat memberikan informasi tentang asal-usul manusia, perkembangan budaya, dan pola kehidupan masyarakat di masa lalu.
Pengamatan fosil merupakan proses yang kompleks dan membutuhkan ketelitian tinggi. Namun, informasi yang diperoleh dari fosil sangat berharga untuk memahami sejarah kehidupan di Bumi.
Dengan memahami proses pengamatan fosil, manusia dapat lebih menghargai pentingnya fosil sebagai sumber informasi tentang masa lalu.
Demikian penjelasan cara pengamatan fosil untuk dijadikan sumber sejarah yang bisa menambah pengetahuan manusia masa kini. (Pau)